SAFITRI, AYU (2025) HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI MAKANAN TINGGI KARBOHIDRAT DAN BERLEMAK DENGAN KEJADIAN OBESITAS SENTRAL PADA WANITA DEWASA AKHIR (Studi di Kelurahan Tuguraja Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Cihideung Kota Tasikmalaya Tahun 2025). Other thesis, Universitas Siliwangi.
1. COVER.pdf
Download (40kB)
2. HALAMAN PERSETUJUAN .pdf
Download (27kB)
3. HALAMAN PENGESAHAN .pdf
Download (55kB)
4. DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (18kB)
5. LEMBAR PERNYATAAN .pdf
Download (43kB)
6. DAFTAR ISI.pdf
Download (416kB)
7. KATA PENGANTAR.pdf
Download (136kB)
8. ABSTRAK INDONESIA DAN INGGRIS.pdf
Download (239kB)
9. BAB I.pdf
Download (157kB)
10. BAB II.pdf
Download (269kB)
11. BAB III.pdf
Download (673kB)
12. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (185kB)
13. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (202kB)
14. BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (13kB)
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (281kB)
16. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Obesitas sentral merupakan kondisi penumpukan lemak di area perut yang berkaitan erat dengan pola konsumsi makanan, terutama makanan tinggi karbohidrat dan berlemak. Angka kejadian obesitas sentral cenderung meningkat pada wanita usia dewasa akhir. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis hubungan antara kebiasaan konsumsi makanan tinggi karbohidrat dan berlemak dengan kejadian obesitas sentral pada wanita dewasa akhir di Kelurahan Tuguraja wilayah kerja UPTD Puskesmas Cihideung Kota Tasikmalaya tahun 2025. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan jumlah sampel sebanyak 95 wanita usia 36–45 tahun, yang diperoleh melalui metode quota sampling di RW 001, 002, 009, 014, dan 015 Kelurahan Tuguraja, Kecamatan Cihideung. Instrumen penelitian meliputi kuesioner identitas responden, kuesioner Semi Quantitative Food Frequency Questionnaire (SQ-FFQ), waist ruler untuk mengukur lingkar perut, serta buku foto makanan sebagai alat bantu estimasi porsi. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square dan Spearman Rank. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara kebiasaan konsumsi makanan berlemak dengan kejadian obesitas sentral (p-value = 0,021). Sementara itu, tidak ada hubungan antara kebiasaan konsumsi makanan tinggi karbohidrat dengan kejadian obesitas sentral (p-value= 0,206) pada wanita dewasa akhir di Kelurahan Tuguraja wilayah kerja UPTD Puskesmas Cihideung Kota Tasikmalaya tahun 2025. Responden diharapkan lebih memperhatikan pola makan sehari-hari, khususnya dengan membatasi konsumsi makanan tinggi karbohidrat dan berlemak, serta menerapkan gaya hidup sehat agar dapat mencegah terjadinya obesitas sentral.
Kata kunci: karbohidrat, konsumsi, lemak, obesitas sentral, wanita dewasa akhir
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Gizi |
| Depositing User: | user1 user1 user1 |
| Date Deposited: | 04 Dec 2025 00:52 |
| Last Modified: | 04 Dec 2025 00:52 |
| URI: | https://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/2035 |
