KARLINA, LILIS (2023) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) DENGAN BANTUAN MEDIA ARTICULATE STORYLINE UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR ANALITIS PADA MATA PELAJARAN EKONOMI (Studi Quasi Eksperimen pada Peserta Didik Kelas X IPS di SMA Negeri 4 Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2022/2023). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. Cover.pdf Download (15kB) |
|
Text
2. Lembar Pengesahan.pdf Download (687kB) |
|
Text
4. Lembar Pernyataan.pdf Download (467kB) |
|
Text
5. Abstrak & Abstract.pdf Download (13kB) |
|
Text
6. Kata Pengantar.pdf Download (125kB) |
|
Text
7. Ucapan Terima Kasih.pdf Download (143kB) |
|
Text
8. Daftar Isi.pdf Download (380kB) |
|
Text
9. Daftar Tabel.pdf Download (194kB) |
|
Text
10. Daftar Gambar.pdf Download (7kB) |
|
Text
11. Daftar Lampiran.pdf Download (21kB) |
|
Text
12. Bab I.pdf Download (150kB) |
|
Text
12. Bab II.pdf Download (223kB) |
|
Text
13. Bab III.pdf Download (425kB) |
|
Text
14. Bab IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (359kB) |
|
Text
15. Bab V.pdf Restricted to Repository staff only Download (11kB) |
|
Text
16. Daftar Pustaka.pdf Download (239kB) |
|
Text
17. Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
Penelitian ini dilakukan dengan dilatarbelakangi oleh adanya permasalahan berupa rendahnya tingkat kemampuan berpikir analitis peserta didik kelas X IPS di SMA Negeri 4 Kota Tasikmalaya. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kemampuan berpikir analitis peserta didik kelas X IPS pada mata pelajaran ekonomi melalui penerapan model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dengan bantuan media Articulate Storyline. Metode penelitian yang digunakan yaitu kuasi eksperimen dengan bentuk Nonequivalent control group design. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Kelas yang dipilih menjadi sampel penelitian yaitu kelas X IPS 4 sebagai kelas kontrol dan X IPS 5 sebagai kelas eksperimen. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Terdapat perbedaan tingkat kemampuan berpikir analitis peserta didik di kelas eksperimen yang diketahui dari nilai rata-rata pretest dan posttest yang mengalami kenaikan yaitu dari 29,97 menjadi 80,54. (2) Terdapat perbedaan tingkat kemampuan berpikir analitis peserta didik di kelas kontrol yang diketahui dari nilai rata-rata pretest dan posttest yang mengalami kenaikan yaitu dari 29,89 menjadi 75,14. (3) Terdapat perbedaan tingkat kemampuan berpikir analitis peserta didik antara kelas eksperimen dengan kelas kontrol yang diketahui dari nilai sig. (2-tailed) sebesar 0,027 yang berarti lebih kecil dari 0,05. Kemudian dilihat dari nilai rata-rata N�Gain, kelas eksperimen memiliki nilai rata-rata N-Gain yang lebih tinggi yaitu sebesar 0,73 dibandingkan kelas kontrol yang memiliki nilai rata-rata N-Gain sebesar 0,64. Sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) dengan bantuan media Articulate Storyline memberikan efektivitas yang lebih tinggi dalam meningkatkan kemampuan berpikir analitis peserta didik. Kata Kunci: Articulate Storyline, Creative Problem Solving (CPS), Kemampuan Berpikir Analitis
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | H Social Sciences > HB Economic Theory |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Ekonomi |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 27 Jul 2023 02:26 |
Last Modified: | 27 Jul 2023 02:26 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/10052 |
Actions (login required)
View Item |