IMPLEMENTASI PRINSIP KESEIMBANGAN DAN TANGGUNG JAWAB DALAM PRAKTIK PENGEMBALIAN SISA TRANSAKSI DENGAN BARANG DI PASAR GEGERNOONG KECAMATAN TAMANSARI

Ruhana, Sofa Sri Maryani (2022) IMPLEMENTASI PRINSIP KESEIMBANGAN DAN TANGGUNG JAWAB DALAM PRAKTIK PENGEMBALIAN SISA TRANSAKSI DENGAN BARANG DI PASAR GEGERNOONG KECAMATAN TAMANSARI. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
01 Cover.pdf

Download (53kB)
[img] Text
04 Abstrak.pdf

Download (195kB)
[img] Text
02 lembar pengesahan.pdf

Download (306kB)
[img] Text
06 kata pengantar + daftar isi.pdf

Download (286kB)
[img] Text
07 Bab I.pdf

Download (475kB)
[img] Text
08 Bab II.pdf

Download (487kB)
[img] Text
09 Bab III.pdf

Download (237kB)
[img] Text
10 Bab IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (551kB)
[img] Text
11 Bab V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (108kB)
[img] Text
12 Daftar Pustaka.pdf

Download (114kB)

Abstract

ABSTRAK Sofa Sri Maryani Ruhana (2022), Implementasi Prinsip Keseimbangan dan Tanggung Jawab Dalam Praktik Pengembalian Sisa Transaksi Dengan Barang Di Pasar Gegernoong Kecamatan Tamansari Seiring berkembangnya zaman dan banyaknya perubahan sosial, pengembalian sisa transaksi dengan barang lazim dilakukan di pasar tradisional. Dengan menerima uang sisa pengembalian dalam bentuk barang berarti secara tidak langsung baik suka atau tidak suka telah membeli barang tersebut. Dalam transaksi jual beli Islam harus didasarkan atas suka sama suka dan tidak ada salah satu pihak yang dirugikan. Prinsip keseimbangan Islam mengharuskan untuk berbuat adil tidak terkecuali pada pihak yang tidak disukai. selanjutnya untuk memenuhi tuntutan keseimbangan maka perlunya sikap tanggung jawab terhadap semua tindakan. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini untuk mengetahui implementasi prinsip keseimbangan dan tanggung jawab dalam praktik pengembalian sisa transaksi dengan barang di pasar Gegernoong Kecamatan Tamansari. Metode penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu berupa observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisa data menggunakan metode yang dikembangkan oleh Milles dan Huberman, dengan tahapannya: reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam implementasi pengembalian sisa transaksi dengan barang, para pedagang dan pembeli sudah menerapkan prinsip keseimbangan dan tanggung jawab. Para pedagang telah menjalankan aturan-aturan syar’i yang pantas dilakukan dalam perdagangan Islam misalnya menakar barang dagangan dengan pas, memperhatikan hak dan kewajiban pembeli, menjaga hubungan yang baik antar kedua belah pihak, dan lain sebagainya. Sebagian pedagang tidak memperhatikan kualitas barang dagangan sehingga pembeli mendapat kualitas barang yang jelek. Selain itu, sebagian pembeli menginginkan barang yang melebihi nominal kembalian. Sejalan dengan kesimpulan di atas, penulis memberikan saran sebagai berikut: pedagang harus selalu melakukan pengontrolan terhadap kualitas barang dagangan, selanjutnya pedagang maupun pembeli harus saling menghormati hak dan kewajiban masing-masing sehingga tidak ada yang merasa dirugikan akibat barang yang diterima tidak sesuai dengan keinginan atau pengembalian barang tersebut merugikan pedagang. Kata Kunci: Etika Bisnis Islam, Keseimbangan, Pengembalian Sisa Transaksi, Tanggung Jawab

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: H Social Sciences > HB Economic Theory
Divisions: Fakultas Agama Islam > Ekonomi Syariah
Depositing User: Dedi Natawijaya .
Date Deposited: 15 Jun 2022 01:49
Last Modified: 15 Jun 2022 01:49
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/5951

Actions (login required)

View Item View Item