KETERLIBATAN PESANTREN DALAM KONTESTASI POLITIK (Studi Kasus Mobilisasi Jaringan Santri Untuk Jokowi Dalam Pemilihan Presiden Tahun 2019 Di Kota Tasikmalaya)

DEWI, SILVIA (2019) KETERLIBATAN PESANTREN DALAM KONTESTASI POLITIK (Studi Kasus Mobilisasi Jaringan Santri Untuk Jokowi Dalam Pemilihan Presiden Tahun 2019 Di Kota Tasikmalaya). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
COVER.pdf

Download (285kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (380kB)
[img] Text
BAB I.pdf

Download (418kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (524kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (578kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (305kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (313kB)

Abstract

Pemilihan umum yang dilaksanakan secara langsung merupakan bentuk usaha pemerintah demi berkembangnya sistem demokrasi di Indonesia. Deklarasi Jaringan Santri untuk Jokowi yang diadakan di sebuah Pondok Pesantren di Kota Tasikmalaya merupakan bentuk nyata bahwa para Kiai dan Santri dari beberapa pesantren di Indonesia pada umumnya dan khususnya di Kota Tasikmalaya mendeklarasikan dukungannya kepada salah satu calon Presiden. Teori komunikasi politik dan mobilisasi politik pun digunakan untuk memperdalam analisis. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Adapun teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan melakukan wawancara yang mendalam serta dokumentasi. Teknik pengambilan sampel dilakukan secara purposive dan snowball sampling. Validitas data menggunakan triangulasi sumber dan analisis yang digunakan adalah dengan pengumpulan data, reduksi data penyajian data, serta penarikan kesimpulan atau verifikasi. Berdasarkan hasil penelitian, Jaringan Santri untuk Jokowi (JASA Jokowi) adalah sebuah organisasi taktis yang bentuk oleh para kiai muda di Kota Tasikmalaya untuk menampung aspirasi atau dukungan para santri terhadap Jokowi agar maju di periode kedua dalam pemilihan presiden tahun 2019. Salah satu kegiatannya yaitu deklarasi jaringan santri untuk Jokowi yang dilaksanakan di dua pesantren di Kota Tasikmalaya, yaitu di Pesantren Al-Hikmah dan Pesantren Sulalatul Huda. Acara deklarasi di Pesantren Al-Hikmah dilaksanakan jauh sebelum Jokowi menentukan calon wakil presidennya, sedangkan di Pesantren Sulalatul Huda acara deklarasi dilaksanakan setelah Jokowi menetapkan calon wakil presidennya yaitu KH. Ma’ruf Amin. Dalam acara deklarasi jaringan santri untuk Jokowi ini sangat jelas pesan yang disampaikan terdapat unsur-unsur komunikasi politik yang mengarah pada mobilisasi langsung kepada santri. Karena di periode pertama Jokowi telah berhasil membuktikan kepemimpinannya dengan hasil kerja yang nyata selama menjadi presiden, salah satu buktinya yaitu mencetuskan Hari Santri Nasional, hal tersebut menjadi bukti kepeduliannya kepada santri. Namun di dalam negara demokrasi, perbedaan dapat saja terjadi meski dalam lingkup pesantren. Seperti di pesantren Sulalatul Huda yang pernah diadakan deklarasi jaringan santri untuk Jokowi tetapi pihaknya ternyata bukan pendukung Jokowi. Kata kunci : Deklarasi Jaringan Santri, Mobilisasi Politik, Pesantren.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: J Political Science > JA Political science (General)
Divisions: Fakultas Teknik > Teknik Sipil
Depositing User: Utari Puspo Handayanti Nuni
Date Deposited: 15 Jul 2020 06:00
Last Modified: 15 Jul 2020 06:00
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/2013

Actions (login required)

View Item View Item