PENGARUH SOCIAL MEDIA TREND TERHADAP ELETRONIC WORDS OF MOUTH (E-WOM) DAN PERILAKU IMITASI DENGAN MODERASI FEAR OF MISSING OUT (FOMO) PADA KEPUTUSAN PEMBELIAN TIKET FESTIVAL MUSIK DI JAKARTA

Perkembangan media sosial telah menciptakan fenomena tren digital yang
memengaruhi perilaku konsumen, terutama dalam pengambilan keputusan
pembelian. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh Social Media
Trend terhadap keputusan pembelian melalui peran mediasi Electronic Word of
Mouth (EWOM) dan perilaku imitasi, serta menguji peran Fear of Missing Out
(FOMO) sebagai moderator dalam hubungan tersebut. Penelitian ini menggunakan
pendekatan kuantitatif dengan metode Structural Equation Modeling (SEM)
berbasis AMOS 24. Data dikumpulkan melalui kuesioner kepada 260 responden
yang merupakan pengguna aktif media sosial dan memiliki ketertarikan terhadap
festival musik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa social media trend
berpengaruh signifikan terhadap electronic word of mouth dan perilaku iimitasi.
Kedua variabel tersebut juga secara signifikan memediasi hubungan antara social
media trend dan keputusan pembelian. FOMO terbukti memoderasi secara
signifikan hubungan social media trend terhadap electronic word of mouth, namun
tidak berpengaruh signifikan dalam memoderasi hubungan social media trend
terhadap perilaku imitasi. Temuan ini memberikan kontribusi teoretis dalam
literatur perilaku konsumen digital dan memberikan implikasi praktis bagi pelaku
industri hiburan dalam merancang strategi pemasaran berbasis media sosial.
Kata kunci : Social Media Trend, Electronic Word of Mouth, Perilaku Imitasi,
Fear of Missing Out, Keputusan Pembelian