STRATEGI PENGEMBANGAN USAHATANI TOMAT (STUDI KASUS DI PAGENDINGAN FARM KECAMATAN CISAYONG KABUPATEN TASIKMALAYA)

Permintaan dan konsumsi tomat di Indonesia setiap tahunnya terus meningkat. Namun, problem seperti fluktuasi harga tomat, serangan hama dan penyakit tanaman, kesulitan dalam memasarkan produknya, serta persaingan antar petani tomat menjadi permasalahan di Pagendingan Farm. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor internal dan faktor eksternal serta merumuskan berbagai strategi alternatif dan menentukan strategi prioritas yang tepat untuk diterapkan dalam pengembangan usahatani Pagendingan Farm. Tempat penelitian berada di Pagendingan Farm yang berlokasi di Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya. Penelitian dilakukan selama 16 bulan, yakni dari bulan Januari 2024 sampai bulan April 2025. Metode penelitian yang dilaksanakan dalam penelitian ini adalah metode studi kasus dengan pendekatan kualitatif deskriptif. Metode yang digunakan dalam penentuan lokasi adalah secara sengaja (purposive). Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Metode analisis yang digunakan ialah EFAS, IFAS, analisis SWOT dan analisis QSPM. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor internal dengan kekuatan terbesar ialah produksi tomat dengan berbagai jenis varietas dan kelemahan terbesar Pagendingan Farm ialah ketersediaan alat produksi belum optimal. Faktor eksternal yang menjadi peluang paling besar bagi Pagendingan Farm ialah produk dikenal oleh masyarakat (luar kota) dan ancaman yang paling besar bagi Pagendingan Farm ialah perubahan cuaca yang tidak dapat diprediksi. Rekomendasi strategi yang digunakan ialah strategi S-T, dengan strategi prioritas utama ialah meningkatkan penggunaan media online untuk kegiatan promosi.

Kata Kunci : Tomat, Strategi, Pengembangan, SWOT, QSPM