PENGARUH SENSE OF COMMUNITY & INTER-ROLE CONFLICT TERHADAP ACADEMIC PROCRASTINATION MAHASISWA (Survei terhadap Mahasiswa Organisatoris Angkatan 2022 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi)

Masalah dalam penelitian ini mengenai rendahnya Academic Procrastination pada
mahasiswa organisatoris, tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
Sense of Community dan Inter-Role Conflict terhadap Academic Procrastination.
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Populasi pada penelitian ini adalah
Mahasiswa Organisatoris Angkatan 2022 Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Siliwangi yakni 220 orang. Dalam penelitian ini teknik pengambilan
sampel yang dilakukan yaitu nonprobability sampling dengan menggunakan
sampling jenuh. Metode pengumpulan data menggunakan kuesioner dan teknik
analisis data menggunakan analisis regresi linear berganda dengan Uji T dan Uji F.
Hasil pengolahan data diperoleh bahwa Academic Procrastination menunjukkan
kategori sedang sebesar 12.076, Sense of Community menunjukkan kategori sedang
sebesar 11.684 dan Inter-Role Conflict menunjukkan kategori sedang sebesar
15.877. Hasil Uji Parsial menunjukan Sense of Community berpengaruh positif
secara signifikan terhadap Academic Procrastination dengan nilai signifikansi
0,000, Inter-Role Conflict berpengaruh positif secara signifikan terhadap Academic
Procrastination dengan nilai signifikansi 0,000 dan Hasil Uji Simultan menunjukan
bahwa Sense of Community dan Inter-Role Conflict berpengaruh secara signifikan
terhadap Academic Procrastination dengan nilai signifikansi 0,000. Simpulan dari
penelitian ini adalah terdapat pengaruh secara signifikan dari Sense of Community
dan Inter-Role Conflict terhadap Academic Procrastination dengan koefisien
determinasi sebesar 77%.
Kata Kunci: Sense of Community, Inter-Role Conflict, Academic Procrastination