PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN ACCUMULATION, DEMONSTRATION, EXERCISE, REFLECTION, CREATION (ADERIC) TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK PADA MATERI ENERGI TERBARUKAN (Kuasi Eksperimen pada Peserta Didik Kelas X MA Negeri 1 Kota Tasikmalaya Tahun Ajaran 2024/2025)

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh rendahnya keterampilan berpikir kreatif peserta didik pada materi energi terbarukan, berdasarkan hasil studi awal di MA Negeri 1 Kota Tasikmalaya serta terbatasnya inovasi penggunaan model pembelajaran. Salah satu solusi untuk mengatasi masalah tersebut yaitu dengan menerapkan model pembelajaran ADERiC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran ADERiC terhadap keterampilan berpikir kreatif peserta didik pada materi energi terbarukan. Metode yang digunakan yaitu kuasi eksperimen dengan desain post-test only control group. Populasi penelitian yaitu seluruh kelas X MA Negeri 1 Kota Tasikmalaya sebanyak 13 kelas dengan jumlah 464 peserta didik. Sampel penelitian dipilih menggunakan teknik cluster random sampling, yaitu kelas X-13 sebagai kelas eksperimen dan kelas X-9 sebagai kelas kontrol. Teknik pengumpulan data menggunakan tes uraian (posttest) yang terdiri dari 10 butir soal mencakup 4 indikator keterampilan berpikir kreatif. Analisis data dilakukan melalui uji normalitas, uji homogenitas, dan uji-t dengan taraf signifikansi 0,05. Berdasarkan hasil uji prasyarat, diperoleh data berdistribusi normal dan homogen, sehingga pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji-t. Hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa ������� = 7,71 > ������ = 1,67, sehingga �� diterima. Artinya, terdapat pengaruh model pembelajaran ADERiC terhadap keterampilan berpikir kreatif peserta didik pada materi energi terbarukan di kelas X MA Negeri 1 Kota Tasikmalaya tahun ajaran 2024/2025.

Kata kunci: energi terbarukan, keterampilan berpikir kreatif, model pembelajaran ADERiC.