ANALISIS KEPUTUSAN PEMBELIAN KONSUMEN MUSLIM PADA ESKRIM MIXUE DI TASIKMALAYA

Indonesia adalah negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia dengan jumlah 245.973.915 jiwa juta jiwa hingga Agustus 2024, jumlah tersebut sama dengan 87% dari jumlah total penduduk Indonesia sebanyak 279 872,.93 juta jiwa.
oleh karena itu, sangat penting bagi umat Islam untuk memperhatikan kehalalan produk makanan pada saat membeli dan mengkonsumsi produk makanan dan minuman dalam melakukan keputusan pembelian. Mixue adalah merek yang
terkenal dengan produk utama berupa aneka eskrim dan minuman. Merek ini memiliki jaringan waralaba yang telah tersebar di berbagai wilayah di Indonesia.
Mixue didirikan pada tahun 1997 oleh seorang pemuda bernama Zhang Hongchau. Awalnya, Zhang memulai usahanya dengan membuka sebuah toko kecil di distrik Zhengzhou, China, yang menjual es serut. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriftif, dengan teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dengan 25 informan
konsumen Muslim Mixue yang beragama Islam dari berbagai kalangan dan profesi mulai usia 17-65 tahun. Dalam penelitian ini menggunakan variabel perilaku
konsumen Muslim dan keputusan pembelian, diantaranya yaitu indikator-indikator yang lebih mempertimbangkan keputusan pembelian. Dalam indikator yang lebih mempertimbangkan keputusan pembelian yaitu indikator kebudayaan, sosial, dan
kepribadian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Indikator kebudayaan sosial dan kepribadian menjadi indikator penting dan lebih mempertimbangkan dalam proses keputusan pembelian produk Es Krim MIXUE.

Kata Kunci : Mixue, Keputusan Pembelian, Labelisasi Halal