HUBUNGAN POLA MAKAN, GAYA HIDUP SEDENTARI, DAN DURASI SCREEN TIME DENGAN STATUS GIZI PADA REMAJA (Studi Observasional pada Remaja di SMAN 10 Tasikmalaya)

RYANNISA, SALSA (2024) HUBUNGAN POLA MAKAN, GAYA HIDUP SEDENTARI, DAN DURASI SCREEN TIME DENGAN STATUS GIZI PADA REMAJA (Studi Observasional pada Remaja di SMAN 10 Tasikmalaya). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. cover.pdf
Download (507kB)
[img] Text
2. lembar persetujuan.pdf
Download (112kB)
[img] Text
3. pengesahan.pdf
Download (180kB)
[img] Text
4. halaman persembahan.pdf
Download (611kB)
[img] Text
5. riwayat hidup.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (415kB)
[img] Text
6. daftar isi.pdf
Download (605kB)
[img] Text
7. pernyataan.pdf
Download (33kB)
[img] Text
8. lembar pengguna skripsi.pdf
Download (399kB)
[img] Text
9. kata pengantar.pdf
Download (617kB)
[img] Text
10. abstrak.pdf
Download (607kB)
[img] Text
11. bab i.pdf
Download (711kB)
[img] Text
12. bab ii.pdf
Download (988kB)
[img] Text
13. bab iii.pdf
Download (984kB)
[img] Text
14. bab iv.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (957kB)
[img] Text
15. bab v.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (945kB)
[img] Text
16. bab vi.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (693kB)
[img] Text
17. daftar pustaka.pdf
Download (538kB)
[img] Text
18. lampiran.pdf
Download (4MB)

Abstract

HUBUNGAN POLA MAKAN, GAYA HIDUP SEDENTARI DAN DURASI SCREEN TIME DENGAN STATUS GIZI PADA REMAJA (Studi Observasional pada Remaja di SMAN 10 Tasikmalaya) Pada masa remaja mulai terjadi perubahan pola hidup seperti pola makan yang buruk, gaya hidup sedentari tinggi dan durasi screen time yang tidak sesuai anjuran. Pola hidup ini dapat berpengaruh pada status gizi remaja. Hasil pengkajian Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya menunjukkan bahwa wilayah dengan kejadian overweight tertinggi pada bulan Agustus tahun 2023 ada di wilayah kerja Puskesmas Mangkubumi sebesar 5,43% untuk kategori Sekolah Menengah Atas dengan rentang usia 16-18 tahun. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara pola makan, gaya hidup sedentari dan durasi screen time dengan status gizi pada remaja di SMAN 10 Tasikmalaya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa/siswi kelas X dan XI di SMAN 10 Tasikmalaya sebanyak 873 orang, dan jumlah sampel 118 orang. Penentuan sampel menggunakan teknik proportional random sampling. Hasil uji analisis bivariat Spearman Rank menunjukkan hubungan yang signifikan antara jumlah makanan (p-value 0,000), jenis makanan (p-value 0,015), frekuensi makan (p-value 0,039), dan gaya hidup sedentari (p-value 0,023) dengan status gizi. Hasil uji analisis bivariat Product Moment Pearson menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara durasi screen time (p-value 0,044) dengan status gizi pada remaja. Dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pola makan, gaya hidup sedentari, dan durasi screen time dengan status gizi pada remaja SMAN 10 Tasikmalaya. Oleh karena itu, responden diharapkan dapat memperhatikan pola makan yang sesuai dengan anjuran Kementerian Kesehatan Republik Indonesia serta dapat mengurangi intensitas aktivitas sedentari dan penggunaan screen time yang tinggi. Kata Kunci: Gaya Hidup Sedentari, Pola Makan, Screen Time, Status Gizi

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Gizi
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 30 Sep 2024 01:34
Last Modified: 30 Sep 2024 01:34
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/14440

Actions (login required)

View Item View Item