HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI NATRIUM, LEMAK, SERAT DAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI PUSKESMAS TAWANG

DANTJIE, ROBBY TRI YANDRI (2023) HUBUNGAN KEBIASAAN KONSUMSI NATRIUM, LEMAK, SERAT DAN STATUS GIZI DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI PUSKESMAS TAWANG. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
Cover.pdf
Download (53kB)
[img] Text
Halaman Pengesahan.pdf
Download (123kB)
[img] Text
Lembar Penyataan.pdf
Download (169kB)
[img] Text
Halaman Persetujuan Ujian Sidang Skripsi.pdf
Download (135kB)
[img] Text
Abstrak.pdf
Download (87kB)
[img] Text
Abstract.pdf
Download (77kB)
[img] Text
Kata Pengantar.pdf
Download (89kB)
[img] Text
Daftar Isi.pdf
Download (33kB)
[img] Text
Daftar Tabel.pdf
Download (24kB)
[img] Text
Daftar Gambar.pdf
Download (23kB)
[img] Text
Daftar Lampiran.pdf
Download (26kB)
[img] Text
Pedoman Penggunaan Skripsi.pdf
Download (23kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Download (86kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Download (215kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Download (168kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Download (89kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (93kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (8kB)
[img] Text
Daftar Pustaka.pdf
Download (215kB)
[img] Text
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)

Abstract

Hipertensi merupakan suatu kondisi ketika tekanan darah sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara kebiasaan konsumsi natrium, lemak, serat, dan status gizi dengan kejadian hipertensi pada lansia di Puskesmas Tawang. Metode penelitian ini adalah studi observasional menggunakan desain cross sectional yang dilakukan di Puskesmas Tawang, Kota Tasikmalaya. Sampel dalam penelitian adalah pasien lansia ≥ 60 tahun di Puskesmas Tawang sejumlah 102 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik accidental sampling. Analisis data dilakukan dengan menggunakan uji Chi-Square. Hasil analisis dalam penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan konsumsi natrium dengan kejadian hipertensi (p=0,013), dengan nilai uji Odds Ratio sebesar 4,000 yang menunjukkan bahwa lansia dengan kebiasaan konsumsi natrium tinggi berisiko 4 kali lipat terkena hipertensi dibandingkan dengan lansia yang mengonsumsi natrium rendah. Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan konsumsi lemak dengan kejadian hipertensi (p=1,000). Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara kebiasaan konsumsi serat dengan kejadian hipertensi (p=0,169). Tidak terdapat hubungan yang bermakna antara status gizi dengan kejadian hipertensi (p=0,429). Lansia diharapkan selalu rutin mengecek tekanan darah di fasilitas kesehatan terdekat, selalu menjaga berat badan, mengurangi konsumsi natrium dan lemak jenuh, rutin mengonsumsi buah dan sayur serta rutin berolahraga untuk menjaga tekanan darah. Kata Kunci: Hipertensi, Natrium, Lemak, Serat, Status Gizi

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Gizi
Depositing User: Rema Puri Irma Sri Katon
Date Deposited: 15 Sep 2023 03:07
Last Modified: 15 Sep 2023 03:07
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/10950

Actions (login required)

View Item View Item