ALMADANY, MUHYIDDIN IBNUL ARABI (2024) FORTIFIKASI MIE KERING DENGAN TEPUNG SORGUM UNTUK MENCEGAH OBESITAS PADA REMAJA. Other thesis, Universitas Siliwangi.
1. COVER.pdf
Download (49kB)
2. HALAMAN PERSETUJUAN.pdf
Download (117kB)
3. HALAMAN PENGESAHAN.pdf
Download (145kB)
4. DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (15kB)
5. DAFTAR ISI.pdf
Download (326kB)
6. HALAMAN PERNYATAAN.pdf
Download (119kB)
7. KATA PENGANTAR.pdf
Download (127kB)
8. ABSTRAK INDONESIA DAN INGGRIS.pdf
Download (12kB)
9. BAB I.pdf
Download (139kB)
10. BAB II.pdf
Download (177kB)
11. BAB III.pdf
Download (147kB)
12. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (394kB)
13. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (29kB)
14. BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (7kB)
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (248kB)
16. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Kelompok usia remaja rentan mengalami masalah obesitas. Pola konsumsi makanan tinggi lemak dan rendah serat mulai meningkat terutama makanan cepat saji sehingga kebutuhan gizi seimbang tidak dapat terpenuhi. Mie instan menjadi makanan yang kerap dipilih karena mudah dan cepat untuk dimasak. Pemberian fortifikasi pada mie menjadi salah
satu alternatif dalam menurunkan angka obesitas. Sorgum merupakan salah satu sumber serat tinggi dari pangan lokal yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan pembuatan mie. Penelitian ini bertujuan untuk melihat daya
terima dan kandungan serat pangan mie kering dengan penambahan tepung sorgum. Desain penelitian ini adalah eksperimental. Rancangan pada penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) faktorial dengan perbandingan tepung terigu dengan tepung sorgum 100:0 (F0), 90:10 (F1), 80:20 (F2), dan 70:30 (F3). Analisis yang digunakan
untuk data organoleptik adalah Kruskall-Wallis dengan uji lanjut Mannwhitney. Kandungan serat pangan di uji dengan metode enzimatik gravimetri. Hasil penelitian menunjukan hasil daya terima berdasarkan organoleptik yang meliputi warna, aroma, tekstur dan rasa pada mie kering
tepung sorgum menunjukan perbedaan nyata pada rasa, tekstur, dan warna, namun tidak berbeda nyata pada aroma. Perlakuan terbaik mie kering tepung sorgum berdasarkan daya terima adalah F1 yang merupakan formula 10% tepung sorgum dengan kandungan serat pangan 7,24% dan dapat dikatakan sebagai pangan fungsional sumber serat pangan. Peneliti
selanjutnya disarankan untuk melakukan analisis kandungan serat pangan pada semua perlakuan dan uji proksimat , sehingga dapat diketahui kandungan gizi keseluruhan formula.
Kata Kunci : mie kering, tepung sorgum, serat pangan, pangan fungsional
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
| Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Gizi |
| Depositing User: | Lelis Marsidah |
| Date Deposited: | 28 Oct 2025 06:47 |
| Last Modified: | 28 Oct 2025 06:47 |
| URI: | https://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/309 |
