GUNAWAN, MUHAMMAD RIFKI (2024) SISTEM MANDIRI ENERGI PADA ALAT DETEKSI TOTAL SUSPENDED PARTICULATE. Other thesis, Universitas Siliwangi.
Cover.pdf
Download (52kB)
Surat pernyataan Orisinalitas.pdf
Download (130kB)
Halaman Pengesahan.pdf
Download (260kB)
Halaman pernyataan persetujuan.pdf
Download (187kB)
Kata Pengantar.pdf
Download (87kB)
Abstrak.pdf
Download (67kB)
Daftar isi.pdf
Download (74kB)
Bab1_TA.pdf
Download (101kB)
Bab2_TA.pdf
Download (858kB)
Bab3_TA.pdf
Download (382kB)
Bab4_TA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (3MB)
Bab5_TA.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (38kB)
Daftarpustaka.pdf
Download (166kB)
Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Sistem mandiri energi pada alat deteksi total suspended particulate (TSP) telah dikembangkan dengan sistem internet of things (IoT) monitoring. Tujuan penelitian adalah untuk membuat sistem monitoring TSP yang mampu memenuhi
energinya sendiri selama 24 jam, Penelitian terdiri dari pengumpulan Alat dan bahan, pembuatan dan perakitan sistem pengujian unit, pengujian Mandiri energi pengujian pengiriman data partikulat secara nirkabel. Sistem terdiri dari node dan Gateway, sensor DHT22, sensor SEN1077, sensor anemometer, sensor arah angin, selain itu sistem juga menggunakan baterai dan mppt. Rata rata energi yang
dihasilkan selama pengujian 65,3WH, energi yang di hasilkan tiap harinya cendrung berbeda hal ini disebabkan karena fluktuasi iradiasi matahari yang tidak konstan, sehingga kita membutuhkan manajemen pengiriman data untuk
mengurangi energi yang di konsumsi oleh Node. dengan data yang di hasilkan oleh node rata-rata untuk Kelembaban atau Humadity 79,65%, untuk rata-rata suhu 27,09OC, Untuk rata-rata PM1 39,83 ��/�3, untuk rata-rata PM2.5 50,23 �
��/�3, untuk rata rata PM10 62,16 ��/�3, untuk rata-rata arah angin 216,42O, dan untuk kecepatan rangin rata-rata 0,01 m/s. untuk data udara ini pun berbeda beda tergantung lingkungan yang di ukurnya. untuk pengiriman data yang paling kecil ada pada lima menit sekali dengan energi yang di konsumsi sebanyak 70,18Wh dan dengan data yang di hasilkan oleh node rata-rata humadity 81,11%,
Suhu rata-rata 27,60OC, Pm1 rata-rata 50,83 ��/�3, Pm2.5 rata-rata 67,64 ��/�3, Pm10 rata-rata 84,04 ��/�3, Arah angin rata-rata 237,32°, Kecepatan Angin
0,00 m/s. Dalam pengiriman data secara nirkabel ke aplikasi android, data yang di terima sama dengan data yang di kirim hanya saja ada keterlambatan dalam pengiriman data yaitu kurang dari satu detik. Berdasarkan pengujian mandiri
energi yang diperoleh, kami menemukan variasi signifikan antara energi yang diterima dan yang dikonsumsi oleh sistem. Hal ini terjadi akibat terjadinya penurunan iradiasi matahari atau terjadinya cuaca redup dengan penurunan paling
besar 76,80 %. Meskipun terjadi selisih energi pada beberapa pengujian, sistem tetap mampu beroperasi secara mandiri tanpa ketergantungan pada pasokan energi PLN, di karenakan adanya energi Cadangan. Dalam penelitian Panel Surya di
ganti menjadi 100Wp karena saat untuk mengantisipasi jika terjadinya penurunan daya yang di akibatkan cuaca redup atau hujan.
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
| Depositing User: | Lelis Marsidah |
| Date Deposited: | 28 Oct 2025 06:41 |
| Last Modified: | 28 Oct 2025 06:41 |
| URI: | https://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/307 |
