HUBUNGAN KECERDASAN EMOSIONAL TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA PESERTA DIDIK PADA MATERI SUHU (Korelasi pada Peserta Didik Kelas XI SMA Negeri 10 Tasikmalaya Tahun Ajaran 2024/2025)

Seseorang dengan tingkat kecerdasan emosional yang tinggi cenderung memiliki sikap optimis, inisiatif, tangguh, dan dapat beradaptasi dengan lingkungannya, sehingga berpengaruh terhadap hasil belajar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kecerdasan emosional (EQ) dengan hasil belajar fisika siswa di SMA Negeri 10 Tasikmalaya. Populasi penelitian ini adalah kelas XI SMA Negeri 10 Tasikmalaya yang memilih fisika sebagai mata pelajaran peminatan berjumlah 2 kelas dengan jumlah siswa sebanyak 70 siswa dan sampel penelitian dipilih secara sampling jenuh. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes kognitif pada materi suhu dan angket tertutup yang berisikan pertanyaan mengacu kepada skala kecerdasan emosional menurut teori Goleman. Skala kecerdasan emosional terdiri dari aspek mengenali emosi diri, mengelola emosi diri, memotivasi diri sendiri, mengenali emosi orang lain dan bekerja sama dengan orang lain. Teknik analisis data yang digunakan yaitu uji prasyarat berupa uji normalitas Kolmogorov Smirnov dan uji linearitas, serta uji hipotesis menggunakan uji korelasi Product Moment. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan adanya hubungan kecerdasan emosional terhadap hasil belajar fisika peserta didik pada materi suhu dengan nilai signifikansi sebesar 0,009 (nilai signifikansi  0,05). Berdasarkan hasil analisis data juga dapat diketahui bahwa peserta didik kelas XI 6 dan XI-7 SMA Negeri 10 Tasikmalaya memiliki kecerdasan emosional dan hasil belajar dalam kategori sedang.

Kata kunci: Fisika, Hasil Belajar, Kecerdasan Emosional