POTENSI DAN STRATEGI PENGEMBANGAN WISATA EDUKASI BERBASIS CAGAR BUDAYA DI GEDUNG NASKAH LINGGARJATI DESA LINGGARJATI KECAMATAN CILIMUS KABUPATEN KUNINGAN

Gedung Naskah Linggarjati merupakan salah satu bangunan cagar budaya nasional yang terletak di Desa Linggarjati, Kecamatan Cilimus, Kabupaten Kuningan. Gedung ini menjadi saksi sejarah penting dalam Perundingan Linggarjati antara Indonesia dan Belanda tahun 1946. Keberadaan gedung ini memiliki potensi besar untuk dikembangkan sebagai destinasi wisata edukasi berbasis sejarah dan budaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi yang dimiliki Gedung Naskah Linggarjati sebagai wisata edukasi serta merumuskan strategi pengembangannya. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi. Objek dalam penelitian ini adalah potensi wisata dan strategi pengembangan, dengan subjek utama yaitu pengelola Gedung Naskah Linggarjati, Kepala Seksi Cagar Budaya dan Museum Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Kuningan, pengunjung, masyarakat sekitar, dan Kepala Desa Linggarjati. Teknik analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Gedung Naskah Linggarjati memiliki potensi besar sebagai destinasi wisata edukasi, baik dari aspek nilai edukasi, lanskap alam, dan budaya lokal. Strategi pengembangan diarahkan pada empat aspek utama, yaitu: (1) peningkatan daya tarik (attraction) melalui segmentasi wisata dan teknologi interaktif; (2) penguatan aksesibilitas (accessibility) melalui konektivitas transportasi dan navigasi digital; (3) penyediaan fasilitas pendukung (amenities) yang representatif dan inklusif; serta (4) penguatan layanan penunjang dan kelembagaan (ancillary) melalui kolaborasi multipihak dan optimalisasi media promosi digital. Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa Gedung Naskah Linggarjati memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan sebagai kawasan wisata edukatif yang berkelanjutan dengan catatan adanya peningkatan dari sisi pengelolaan, fasilitas, dan promosi yang lebih inovatif dan kolaboratif.

Kata Kunci: Potensi Wisata, Strategi Pengembangan, Wisata Edukasi, Cagar Budaya, Gedung Naskah Linggarjati.