AMALIASOFA, RIZMA (2024) ANALISIS TINGKAT KESELAMATAN JALAN PADA DAERAH RAWAN KECELAKAAN LALU LINTAS (STUDI KASUS: RUAS JALAN A.H NASUTION TASIKMALAYA STA 6+150 S.D. STA 9+786). Other thesis, Universitas Siliwangi.
1. COVER.pdf
Download (37kB)
2. LEMBAR PENGESAHAN .pdf
Download (213kB)
3. LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN .pdf
Download (161kB)
4. ABSTRAK.pdf
Download (11kB)
5. KATA PENGANTAR.pdf
Download (77kB)
6. DAFTAR ISI.pdf
Download (104kB)
7. DAFTAR TABEL.pdf
Download (31kB)
8. DAFTAR GAMBAR.pdf
Download (27kB)
9. BAB I.pdf
Download (19kB)
10. BAB II.pdf
Download (533kB)
11. BAB III.pdf
Download (273kB)
12. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
13. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (77kB)
14. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (131kB)
15. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Kecelakaan merupakan salah satu permasalahan serius dalam sistem transportasi. Jalan A.H Nasution yang terletak di Kecamatan Mangkubumi Kota Tasikmalaya, termasuk dalam wilayah rawan kecelakaan lalu lintas. Berdasarkan data Polres Kota Tasikmalaya, pada tahun 2023 hingga Juni 2024 terdapat 10 titik kecelakaan yang tersebar pada empat segmen Jalan A.H. Nasution. Segmen I mencakup 5 titik
kecelakaan (STA 6+150, STA 6+200, STA 6+900, STA 7+020, STA 7+140), segmen II mencakup 2 titik (STA 7+730, STA 8+130), segmen III memiliki 1 titik (STA 8+550), dan segmen IV mencakup 2 titik (STA 9+260, STA 9+786). Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi defisiensi geometrik jalan, yang mencakup radius tikungan, jarak pandang, lebar lajur, dan lebar bahu, serta kondisi fasilitas keselamatan lalu lintas, seperti rambu, marka, dan lampu penerangan.
Selain itu, penelitian ini juga menganalisis tingkat risiko kecelakaan pada ruas jalan dan memberikan rekomendasi penanganan. Metode yang digunakan pada penelitian
ini yaitu metode campuran (mix method), dengan pendekatan kuantitatif untuk analisis geometrik berdasarkan Pedoman Desain Geometrik Jalan 2021, serta pendekatan kualitatif melalaui pengamatan langsung terhadap kondisi fasilitas
keselamatan jalan. Data yang diperoleh dianalisis untuk mengidentifikasi penyimpangan teknis terhadap standar yang berlaku, kemudian dievaluasi menggunakan matriks risiko berdasarkan nilai peluang dan nilai dampak. Hasil
analisis menunjukkan variasi tingkat risiko pada keempat segmen jalan yang dianalisis. Segmen I, II, dan III termasuk dalam kategori cukup berbahaya dengan nilai risiko lebih dari 125, sedangkan segmen IV berada dalam kategori tidak
berbahaya dengan nilai risiko 20,9. Berdasarkan hasil ini, segmen jalan yang tergolong cukup berbahaya memerlukan penanganan teknis yang tidak terjadwal, sedangkan segmen yang termasuk kategori tidak berbahaya membutuhkan monitoring rutin melalui inspeksi keselamatan jalan yang terjadwal.
Kata kunci: Kecelakaan, Keselamatan Jalan, Defisiensi Geometrik, Nilai Risiko
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
| Depositing User: | Lelis Marsidah |
| Date Deposited: | 27 Oct 2025 06:36 |
| Last Modified: | 27 Oct 2025 06:36 |
| URI: | https://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/190 |
