PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGANALISIS UNSUR-UNSUR PEMBANGUN DAN MENGONSTRUKSI TEKS CERITA PENDEK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) (Penelitian Tindakan Kelas pada Peserta Didik Kelas XI SMK Negeri 1 Tasikmalaya Tahun Ajaran 2019/2020)

Herawati, Tita (2020) PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGANALISIS UNSUR-UNSUR PEMBANGUN DAN MENGONSTRUKSI TEKS CERITA PENDEK DENGAN MODEL PEMBELAJARAN COOPERATIVE INTEGRATED READING AND COMPOSITION (CIRC) (Penelitian Tindakan Kelas pada Peserta Didik Kelas XI SMK Negeri 1 Tasikmalaya Tahun Ajaran 2019/2020). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

Text Skripsi Tita Herawati.pdf Restricted to Repository staff only Download (11MB)

Abstract

Kurikulum 2013 Revisi dalam mata pelajaran bahasa Indonesia merupakan kurikulum yang berbasis teks. Seluruh teks dimuat dalam kompetensi dasar yang harus dikuasai peserta didik. Akan tetapi dalam kenyataannya di kelas XI Pemasaran 4 SMK Negeri 1 Tasikmalaya belum semua peserta didik mencapai dan melampaui nilai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM). Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penulis melaksanakan penelitian berupa penelitian tindakan kelas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dapat atau tidaknya model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition meningkatkan kemampuan menganalisis unsur-unsur pembangun teks cerita pendek dan kemampuan mengonstruksi teks cerita pendek pada peserta didik kelas XI Pemasaran 4 SMK Negeri 1 Tasikmalaya tahun ajaran 2019/2020. Penelitian menggunakan metode penelitian tindakan kelas dan teknik observasi, wawancara serta tes. Sumber data penelitian ini adalah nilai peserta didik kelas XI Pemasaran 4 SMK Negeri 1 Tasikmalaya tahun ajaran 2019/2020. Berdasarkan data awal pada Kompetensi Dasar (KD) 3.9 dan 4.9 yaitu menganalisis unsur-unsur pembangun teks cerita pendek dari buku kumpulan cerpen dan mengonstruksi teks cerita pendek diketahui bahwa pada siklus kesatu dalam aspek pengetahuan terdapat sebanyak 15 orang (53,6%) mencapai KKM dan sebanyak 13 orang (46,4%) belum mencapai KKM. Dalam aspek keterampilan siklus kesatu terdapat sebanyak 17 orang (60,7%) belum mencapai KKM dan sebanyak 11 orang (39,3) mencapai KKM. Pada siklus kedua terjadi peningkatan, baik dalam aspek pengetahuan maupun keterampilan semua peserta didik, yaitu sebanyak 28 orang (100%) mencapai KKM. Nilai KKM yang telah ditentukan sekolah, yaitu 75. Sesuai dengan data yang telah diperoleh bisa disimpulkan bahwa hipotesis pada penelitian ini dapat diterima. Artinya model pembelajaran Cooperative Integrated Reading and Composition meningkatkan kemampuan menganalisis unsur-unsur pembangun teks cerita pendek dan kemampuan mengonstruksi teks cerita pendek pada peserta didik kelas XI Pemasaran 4 SMK Negeri 1 Tasikmalaya tahun ajaran 2019/2020.

Actions (login required)

View Item