Kusma Dewi, Irna Kusma Dewi (2019) PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN TALKING STICK TERHADAP KEMAMPUAN MENGIDENTIFIKASI ALUR, BABAK DEMI BABAK, DAN KONFLIK SERTA MEMPERTUNJUKKAN SALAH SATU TOKOH DALAM TEKS DRAMA (Eksperimen pada Siswa Kelas XI SMA Negeri 7 Tasikmalaya Tahun Ajaran 2018/2019). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. Cover Skripsi.pdf Download (48kB) |
|
Text
2. Lembar pengesahan.pdf Download (33kB) |
|
Text
2. Abstrak.pdf Download (33kB) |
|
Text
3. BAB 1.pdf Download (118kB) |
|
Text
4. BAB II LANDASAN TEORETIS FIX.pdf Restricted to Repository staff only Download (234kB) |
|
Text
5. BAB III PROSEDUR PENELITIAN FIX.pdf Restricted to Repository staff only Download (257kB) |
|
Text
6. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
7. BAB V SIMPULAN DAN SARAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (38kB) |
|
Text
8.Daftar Pustaka.pdf Download (34kB) |
Abstract
Pelajaran bahasa Indonesia di sekolah erat kaitannya dengan kurikulum yang telah ditentukan oleh pemerintah. Pembelajaran Bahasa di Indonesia pada kurikulum 2013 revisi yaitu berbasis teks. Salah satu teks yang terdapat pada Kurikulum tersebut ialah teks drama. Peseta didik SMA Negeri 7 Tasikmalaya belum mampu mengidentifikasi alur, babak demi babak dan konflik seta mempertunjukkan salah satu tokoh dalam teks drama. Ketidakmampuan tersebut berkaitan dengan model pembelajaran yang digunakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui signifikansi model pembelajaran Talking Stick terhadap kemampuan mengidentifikasi alur, babak demi babak dan konflik serta mempertunjukkan salah satu tokoh dalam teks drama pada peserta didik kelas XI MIPA 2 SMA Negeri 7 Tasikmalaya tahun ajaran 2018/2019. Metode penelitian yang penulis gunakan adalah eksperimen. Teknik pengumpulan data yang penulis gunakan adalah teknik observasi, teknik tes, dan teknik dokumentasi. Sumber data penelitian ini adalah peserta didik kelas XI MIPA 1 dan XI MIPA 2 SMA Negeri 7 Tasikmalaya tahun ajaran 2018/2019. Pada penelitian ini, nilai rata-rata peserta didik untuk Kompetensi Dasar mengidentifikasi alur, babak demi babak dan konflik teks drama pada kelas eksperimen diperoleh nilai 52,86 (Pretest) dan nilai 80,72 (Postest). Pada kelas kontrol diperoleh nilai 46.63 (Pretest) dan nilai 79,11 (Postest). Kemudian nilai rata-rata peserta didik Kompetensi Dasar mempertunjukkan salah satu tokoh dalam teks drama pada kelas eksperimen diperoleh nilai 57,25 (pretest) dan nilai 79,66 (postest). Sedangkan pada kelas kontrol diperoleh nilai 53,75 (pretest) dan nilai 75.58 (postest). Berdasarkan hasil pengolahan data dengan menggunakan uji statistik, penulis memperoleh gambaran bahwa model pembelajaran Talking Stick dapat memberikan hasil yang positif. Berdasarkan hasil perbandingan mengggunakan uji wilcoxon, diperoleh hasil W-hitung (12) < W -tabel (169,06) pada kemampuan mengidentifikasi alur, babak demi babak dan konflik teks drama, serta diperoleh hasil W-hitung = (120) < W -tabel (169,06) pada kemampuan mempertunjukkan salah satu tokoh dengan jumlah peserta didik sebanyak 36. Artinya Model Talking Stick berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan mengidentifikasi alur, babak demi babak dan konflik serta mempertunjukkan salah satu tokoh dalam teks drama pada peserta didik kelas XI MIPA 2 SMA Negeri 7 Tasikmalaya tahun ajaran 2018/2019.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | L Education > L Education (General) P Language and Literature > PK Indo-Iranian |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Bahasa Indonesia |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 15 May 2020 03:49 |
Last Modified: | 15 May 2020 03:49 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/1787 |
Actions (login required)
View Item |