FAKTOR-FAKTOR RISIKO DAPAT DIMODIFIKASI YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SINDANGKASIH DESA SINDANGKASIH

MUSTIKA, RIKA (2024) FAKTOR-FAKTOR RISIKO DAPAT DIMODIFIKASI YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SINDANGKASIH DESA SINDANGKASIH. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. Cover.pdf

Download (53kB)
[img] Text
2. Lembar Persetujuan.pdf

Download (313kB)
[img] Text
3. Lembar Pengesahan.pdf

Download (720kB)
[img] Text
4. Halaman Persembahan.pdf

Download (203kB)
[img] Text
5. Daftar Riwayat Hidup.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (328kB)
[img] Text
6. Daftar Isi.pdf

Download (215kB)
[img] Text
7. Halaman Pernyataan.pdf

Download (456kB)
[img] Text
8. Kata Pengantar.pdf

Download (320kB)
[img] Text
9. Abstrak Indonesia dan Inggris.pdf

Download (206kB)
[img] Text
10. BAB I.pdf

Download (340kB)
[img] Text
11. BAB II.pdf

Download (517kB)
[img] Text
12. BAB III.pdf

Download (654kB)
[img] Text
13. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (373kB)
[img] Text
14. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (371kB)
[img] Text
15. BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (205kB)
[img] Text
16. Daftar Pustaka.pdf

Download (343kB)
[img] Text
17. Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Hipertensi adalah penyakit tidak menular yang merupakan masalah kesehatan global termasuk Indonesia. Prevalensi hipertensi akan meningkat dengan bertambahnya usia. Hipertensi mempunyai berbagai macam factor-faktor risiko. Adapun di Puskesmas Sindangkasih kasus Hipertensi mengalami peningkatan tiap tahunnya, dilihat dari data Dinas Kesehatan kabupaten Ciamis. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui hubungan antara faktor-faktor risiko dapat dimodifikasi yang berhungan dengan kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Sindangkasih Desa Sindangkasih. Desain penelitian yang digunakan yaitu case control. Besar sampel sebanyak 138 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan ialah total sampling untuk kelompok kasus (46 orang) dan purposive sampling untuk kelompok kontrol (92 orang). Sumber data diperoleh dari data primer serta data sekunder. Instrumen yang digunakan melalui lembar kuesioner dan timbangan berat badan. Hasil penelitian didapatkan bahwa terdapat hubungan antara konsumsi natrium (P value = 0,045. OR = 0,396), merokok (P value = 0,014. OR = 2,680) dengan kejadian hipertensi. Sedangkan tidak ada hubungan antara stress (P value = 810), obesitas (P value = 0,180), konsumsi kopi (P value = 0,306), aktivitas fisik (P value = 0,139) dengan kejadian hipertensi. Kata Kunci: Faktor Risiko, Hipertensi, Case Control.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 02 Dec 2024 07:13
Last Modified: 02 Dec 2024 07:13
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/14667

Actions (login required)

View Item View Item