EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, AND EXTENDING (CORE) DALAM PEMBELAJARAN MENGANALISIS UNSUR PEMBANGUN DAN MENGONSTRUKSI TEKS CERPEN DENGAN MEMPERHATIKAN UNSUR PEMBANGUNNYA (Eksperimen pada Peserta Didik Kelas XI SMA Negeri 1 Taraju Kabupaten Tasikmalaya Tahun Ajaran 2022/2023)

Sari, Via Rosdiana (2023) EFEKTIVITAS MODEL PEMBELAJARAN CONNECTING, ORGANIZING, REFLECTING, AND EXTENDING (CORE) DALAM PEMBELAJARAN MENGANALISIS UNSUR PEMBANGUN DAN MENGONSTRUKSI TEKS CERPEN DENGAN MEMPERHATIKAN UNSUR PEMBANGUNNYA (Eksperimen pada Peserta Didik Kelas XI SMA Negeri 1 Taraju Kabupaten Tasikmalaya Tahun Ajaran 2022/2023). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text 1. COVER.pdf Download (29kB)
	Text 2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (207kB)
	Text 3. PERNYATAAN.pdf Download (196kB)
	Text 4. ABSTRAK.pdf Download (124kB)
	Text 5. KATA PENGANTAR.pdf Download (78kB)
	Text 6. DAFTAR ISI.pdf Download (36kB)
	Text 7. BAB I.pdf Download (104kB)
	Text 8. BAB II.pdf Download (316kB)
	Text 9. BAB III.pdf Download (214kB)
	Text 10. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (742kB)
	Text 11. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (10kB)
	Text 12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (140kB)
	Text 13. RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (16kB)
	Text 14. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (7MB)

Abstract

Kurikulum 2013 revisi menetapkan pembelajaran bahasa Indonesia sebagai pembelajaran berbasis teks. Teks cerpen merupakan salah satu teks yang harus dikuasai oleh peserta didik tingkat SMA/MA kelas XI. Untuk mencapai kompetensi ini, guru harus menerapkan model pembelajaran yang efektif. Model pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending (CORE) merupakan model pembelajaran alternatif yang bisa diterapkan dalam pembelajaran menganalisis dan mengonstruksi teks cerpen. Model pembelajaran ini memiliki keunggulan, yaitu dapat mengembangkan keaktifan peserta didik, melatih daya ingat, mengembangkan daya berpikir kritis, serta memberikan pengalaman belajar yang lebih bermakna. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas model CORE dalam pembelajaran menganalisis dan mengonstruksi teks cerpen pada peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Taraju kabupaten Tasikmalaya tahun ajaran 2022/2023. Populasi dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Taraju Kabupaten Tasikmalaya tahun ajaran 2022/2023. Sampel penelitian ini adalah peserta didik kelas XI MIPA 2 yang berjumlah 28 orang sebagai kelas eksperimen dan peserta didik kelas XI MIPA 1 yang berjumlah 28 orang sebagai kelas kontrol. Penarikan sampel dilakukan dengan teknik sampel acak (simple random sampling) dengan pertimbangan bahwa sampel mempunyai sifat yang hampir sama (homogen). Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik observasi, wawancara, kuesioner, dan tes. Hasil pembelajaran menganalisis unsur pembangun dan mengonstruksi teks cerpen dengan memperhatikan unsur pembangunnya pada kelas eksperimen dikategorikan tinggi untuk variabel X dan Y dengan nilai rata-rata 95.25 dan 90.57. Hasil pembelajaran menganalisis unsur pembangun dan mengonstruksi teks cerpen dengan memperhatikan unsur pembangunnya pada kelas kontrol dikategorikan tinggi untuk variabel X dan Y dengan nilai rata-rata 76.07 dan 76.32. Data yang telah terkumpul dianalisis dengan menggunakan uji hipotesis komparatif yang diolah dengan software SPSS versi 25. Hasil perhitungan data pascates dalam pembelajaran menganalisis dan mengonstruksi teks cerpen menunjukkan bahwa thitung= 0 ≥ ttabel= 54 dalam taraf signifikansi 0.05. Hal ini menunjukkan bahwa model pembelajaran Connecting, Organizing, Reflecting, and Extending (CORE) berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan menganalisis unsur pembangun dan mengonstruksi teks cerpen dengan memperhatikan unsur pembangunnya

Actions (login required)

View Item