PENGARUH KOMBINASI BENIH PER LUBANG TANAM DAN TAKARAN PORASI LIMBAH BAGLOG JAMUR TIRAM TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL KANGKUNG DARAT (Ipomoea reptans P.)

Upaya meningkatkan produktivitas kangkung darat dapat dilakukan dengan pemberian pupuk porasi, dan memperhatikan jumlah tanaman per lubang tanam. Pupuk porasi merupakan pupuk organik dari hasil fermentasi yang umumnya berasal dari limbah. Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi benih per lubang tanam dan takaran porasi limbah baglog jamur tiram terhadap pertumbuhan dan hasil kangkung darat (Ipomoea reptans P.) Percobaan ini dilaksanakan pada bulan September sampai dengan bulan Oktober 2024. Bertempat di Dusun Cidangiang, Desa Purwasari Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya. Percobaan dilakukan ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan percobaan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari dari 8 perlakuan dan diulang 4 kali. A = 4 benih per lubang tanam + tanpa porasi B = 5 benih per lubang tanam + tanpa porasi, C = 4 benih per lubang tanam + 10 t/ha porasi limbah baglog jamur tiram, D = 5 benih per lubang tanam + 10 t/ha porasi limbah baglog jamur tiram, E = 4 benih per lubang tanam + 15 t/ha porasi limbah baglog jamur tiram, F = 5 benih per lubang tanam + 15 t/ha porasi limbah baglog jamur tiram, G = 4 benih per lubang tanam + 20 t/ha porasi limbah baglog jamur tiram, dan H = 5 benih per lubang tanam + 20 t/ha porasi limbah baglog jamur tiram. Hasil penelitian menunjukkan terdapat pengaruh kombinasi terbaik dengan perlakuan 5 benih per lubang tanam dan takaran 15 t/ha porasi limbah baglog jamur tiram.

Kata Kunci: baglog, benih, jamur tiram, kangkung darat, porasi