AJI, AJI (2025) EKSPLORASI JAMUR ANTAGONIS DARI RIZOSFER BAMBU (Bambusa sp.) DALAM MENGHAMBAT PERTUMBUHAN PATOGEN Fusarium sp. PADA TANAMAN KELOR (Moringa oleifera L.) SECARA IN VITRO. Other thesis, Universitas Siliwangi.
1 Cover.pdf
Download (185kB)
2 Abstrak.pdf
Download (223kB)
3 Lembar Pengesahan.pdf
Download (382kB)
4 Kata pengantar.pdf
Download (248kB)
5 Daftar isi.pdf
Download (282kB)
6 Daftar tabel.pdf
Download (225kB)
7 Daftar gambar.pdf
Download (227kB)
8 Daftar lampiran.pdf
Download (225kB)
9 Pernyataan Bebas Plagiat.pdf
Download (511kB)
11 BAB I.pdf
Download (235kB)
12 BAB II.pdf
Download (366kB)
13 BAB III.pdf
Download (309kB)
14 BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (867kB)
15 BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (213kB)
16 Daftar Pustaka.pdf
Download (217kB)
17 Lampiran.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (716kB)
Abstract
Kejadian serangan patogen Fusarium sp. pada tanaman kelor dapat mengganggu proses budidaya dan menurunkan kualitas maupun kuantitas hasil tanaman. Dibutuhkan perhatian khusus dalam pengendalian jamur patogen Fusarium sp. mengingat peralihan cara pengendalian pestisida kimia ke pengendalian yang lebih ramah lingkungan. Maka dari itu, tujuan penelitian ini yaitu mencari jamur yang bersifat antagonis dan berpotensi menjadi agen hayati dalam menekan pertumbuhan patogen Fusarium sp. yang berasal dari rizosfer bambu. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan yaitu kontrol dan 5 perlakuan jamur rizosfer bambu (JRB) hasil eksplorasi. Data penelitian dianalisis menggunakan sidik ragam kemudian dilanjutkan dengan uji Jarak Berganda Duncan taraf 5%. Hasil eksplorasi didapatkan 6 isolat JRB dan dilakukan screening melalui uji hipersensitif dan uji kecepatan pertumbuhan. Hasil uji daya hambat diketahui JRB-5 yang berasal dari genus Trichoderma sp. menjadi isolat paling baik dalam menghambat pertumbuhan Fusarium sp. yaitu 58,05% dengan kategori tinggi. Sejalan dengan hal tersebut, perlakuan JRB-5 memberikan diameter Fusarium sp. paling kecil yaitu hanya 27,29 mm pada 7 HSI. Diketahui bahwa kelima jamur rizosfer bambu berasal dari 3 genus yang berbeda yaitu 3 isolat genus Trichoderma spp., Colletotrichum sp., dan Mortierella sp.
Kata kunci : Fusarium sp., daya hambat, rizosfer, bambu, Trichoderma sp.
| Item Type: | Thesis (Other) | 
|---|---|
| Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) | 
| Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroteknologi | 
| Depositing User: | Lelis Marsidah | 
| Date Deposited: | 31 Oct 2025 07:07 | 
| Last Modified: | 31 Oct 2025 07:07 | 
| URI: | https://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/593 | 
