DUKUNGAN KERATON KASEPUHAN CIREBON TERHADAP PEMERINTAHAN REPUBLIK INDONESIA PADA MASA REVOLUSI KEMERDEKAAN 1945-1949

Latar belakang penelitian ini didasarkan pada peran penting Keraton Kasepuhan sebagai institusi tradisional yang tidak hanya berfungsi sebagai pusat kebudayaan, tetapi juga aktif dalam perjuangan mempeetahankan kemerdekaan Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh otonomi terhadap posisi Keraton Kasepuhan Cirebon, menganalisis sikap keraton selama revolusi, serta mengkaji bentuk-bentuk dukungan yang diberikan kepada pemerintah Republik Indonesia. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian sejarah yang terdiri dari 1) Pemilihan Topik, 2) Heuristik, 3) Kritik Sumber, 4) Interpretasi, 5) Historiografi, dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, dokumentasi, studi pustaka dan wawancara dengan narasumber terkait. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Keraton Kasepuhan Cirebon secara aktif memberikan dukungan baik secara material maupun non-material,seperti menyediakan logistik, tempat perlindungan bagi pejuang, serta menjadi penghubung antara pemerintah pusat dan masyarakat lokal. Sikap nasionalisme keraton tercermin dari keputusan untuk meleburkan diri ke dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia, menempatkan kepentingan nasional di atas kepentingan kerajaan. Dukungan ini berdampak pada penguatan legitimasi keraton di mata masyarakat dan pemerintah, serta memperkuat solidaritas nasional dalam menghadapi agresi Belanda. Penelitian ini diharapkan dapat memperkaya historiografi lokal dan memberikan pemahaman baru mengenai kontribusi lembaga tradisional dalam perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Kata Kunci: Dukungan, Keraton Kasepuhan, Perjuangan Kemerdekaan