PERAN USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH (UMKM) DALAM PENYERAPAN TENAGA KERJA (Studi kasus pada Perumahan Indogreen, Desa Gunung Sari, Kecamatan Citeureup, Bogor)

Kesulitan mendapatkan pekerjaan merupakan salah satu masalah yang dihadapi oleh masyarakat, pemerintah masih mencari cara untuk membuka lapangan pekerjaan yang besar, indeks pendidikan rata-rata hanya tingkat SMA/SMK/STM, rata-rata perusahaan besar atau lembaga menerima pendidikan minimal S1. Maka Usaha Mikro Kecil Menengah dijadikan sebagai salah satu upaya untuk penyerapan tenaga kerja. Penelitian ini mempunyai tujuan untuk mengetahui peran usaha mikro kecil dan menengah dalam penyerapan tenaga kerja di Perumahan Indogreen, Desa Gunung Sari, Kecamatan Citeureup. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran usaha mikro kecil dan menengah dalam penyerapan tenaga kerja pada Perumahan Indogreen, Desa Gunung Sari, Kecamatan Citeureup dapat dilihat dari tenaga kerja yang dipekerjakan dalam usia produktif dengan rentang usia 18-35 tahun, tidak memiliki kriteria spesifik dalam bekerja. Para pelaku usaha menyerap tenaga kerja dengan rasa tanggung jawab dan etos kerja yang semangat. Peluang bagi pekerja dalam mendapatkan pengalaman yang baru serta dapat menyalurkan skill atau potensi yang dimiliki pada wadah yang tepat. Dapat disimpulkan bahwa peran UMKM 1) kedudukannya sebagai pemain utama dalam kegiatan ekonomi, 2) UMKM sebagai penyedia lapangan kerja terbesar, 3) Pemain penting dalam pengembangan ekonomi lokal dan pemberdayaan masyarakat, 4) pencipta pasar baru dan sumber inovasi dan 5) sumbangannya dalam menjaga neraca pembayaran melalui kegiatan ekspor. Selain itu UMKM dapat memberdayakan masyarakat yang tidak mempunyai wadah untuk mengembangkan potensi dan membangun kesejahteraan masyarakat.

Kata Kunci: Usaha Mikro Kecil dan Menengah, Lapangan Kerja Masyarakat, Penyerapan Tenaga Kerja