POTENSI WISATA ALAM DI DESA WISATA TANJUNGSARI KECAMATAN SADANANYA KABUPATEN CIAMIS

Desa Wisata Tanjungsari memiliki potensi wisata alam Curug Panganten dan Leuwi Pamipiran yang saat ini telah dikelola dan dijadikan objek wisata alam dengan memanfaatkan berbagai potensi yang ada, namun dalam pengelolaannya saat ini belum optimal sehingga potensi yang ada masih membutuhkan peningkatan pengembangan lebih baik lagi. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui potensi dan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap pengembangan wisata alam di Desa Wisata Tanjungsari Kecamatan Sadananya Kabupaten Ciamis. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kuantitatif serta teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, kuesioner, studi dokumentasi, dan studi literatur. Jumlah penduduk di Desa Wisata Tanjungsari sebanyak 4.388 jiwa (1.440 KK) dengan sampel masyarakat sebanyak 44 orang menggunakan teknik random sampling, sampel pengunjung Curug Panganten dan Leuwi Pamipiran maing-masing sebanyak 30 orang dari 100 orang populasi dengan menggunakan teknik accidental sampling, sampel 1 Kepala Desa Tanjungari dengan teknik purposive sampling, serta sampel pengelola sebanyak 2 orang dengan menggunakan teknik total sampling. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini menggunakan teknik analisis kuantitatif sederhana dengan persentase (%), analisis SWOT, dan analisis sapta pesona. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat potensi wisata alam di Desa Wisata Tanjungsari yaitu Curug Panganten dan Leuwi Pamipiran. Namun, dalam pengembangan potensi wisata di Desa Tanjungsari masih menghadapi beberapa kendala yang berpengaruh terhadap pengembangan wisata alam berupa faktor aksesibilitas jalan yang belum baik karena kondisi jalan sempit dan sebagian belum diaspal, fasilitas pendukung yang belum memadai seperti toilet, mushola, gazebo, area parkir, serta kurangya promosi dan publikasi yang optimal oleh pengelola wisata melalui optimalisasi pemanfaatan penggunaan media digital maupun media sosial sehingga daya tarik wisata alam yang terdapat di Desa Wisata Tanjungsari belum terpublikasi secara lebih luas dan belum menarik minat wisatawan dari luar daerah untuk berkunjung pada objek wisata tersebut.

Kata Kunci: Potensi, Wisata Alam, Desa Wisata