ALFANSA S, FAUZAN SUTAN (2024) Perencanaan Ulang Fasilitas Pejalan Kaki untuk Peningkatan Layanan (Level of Service) di Jalan K.H.Z. Mustofa Kota Tasikmalaya. Other thesis, Universitas Siliwangi.
1. COVER.pdf
Download (55kB)
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf
Download (225kB)
3. LEMBAR KEASLIAN.pdf
Download (89kB)
4. ABSTRAK.pdf
Download (166kB)
5. KATA PENGANTAR.pdf
Download (121kB)
6. DAFTAR ISI.pdf
Download (125kB)
7. DAFTAR TABEL.pdf
Download (135kB)
8. DAFTAR GAMBAR.pdf
Download (106kB)
9. DAFTAR LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (96kB)
10. BAB I.pdf
Download (119kB)
11. BAB II.pdf
Download (355kB)
12. BAB III.pdf
Download (444kB)
13. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (568kB)
14. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (118kB)
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (150kB)
16. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)
Abstract
Manusia secara alami membutuhkan kenyamanan dalam segala aktivitas yang dilakukan, baik di dalam maupun di luar ruangan, salah satunya adalah aktivitas berjalan kaki. Kota Tasikmalaya memiliki Jalan K.H.Z. Mustofa sebagai salah satu pusat perdagangan, bisnis, dan jasa. Namun, kehadiran pedagang kaki lima (PKL) di jalan ini membatasi ruang gerak para pejalan kaki. Data karakteristik pejalan kaki, lalu lintas, dan geometrik ruas jalan K.H.Z. Mustofa didapatkan dengan cara meninjau langsung kondisi di lokasi penelitian. Tingkat pelayanan (LOS) fasilitas pejalan kaki dianalisis menggunakan metode Highway Capacity Manual 2000 dan kinerja lalu lintas diketahui dengan cara menganalisis derajat kejenuhan ruas jalan. LOS trotoar saat ini adalah B pada segmen 1 timur, F pada segmen 1 barat, B pada segmen 2 timur, dan C pada segmen 2 barat. Derajat kejenuhan rata-rata selama masa penelitian pada segmen 1 adalah sebesar 0,40, dengan LOS B. Pada segmen 2, derajat kejenuhan rata-rata selama masa penelitian adalah sebesar 0,33, dengan LOS yang sama yaitu B. Kebutuhan lebar trotoar ruas Jalan K.H.Z. Mustofa adalah 1,49 m untuk segmen 1 timur, 1,71 m untuk segmen 1 barat, 1,43 m untuk segmen 2 timur, dan 1,63 m untuk segmen 2 barat. Lebar trotoar saat ini adalah 2,00 m dan memenuhi kebutuhan lebar trotoar semua segmen dan sisi. Namun, keberadaan PKL di sepanjang trotoar mengakibatkan LOS trotoar menurun. Dengan melakukan penataan PKL, LOS trotoar segmen 1 timur meningkat dari B ke A, dan di sisi barat meningkat dari F ke B. Sementara itu, pada segmen 2, LOS trotoar di sisi timur dan barat sama-sama meningkat dari B dan C menjadi A. Dibandingkan dengan kondisi saat ini, derajat kejenuhan rata-rata pada segmen 1 dengan trotoar yang diusulkan menunjukkan penurunan senilai 0,01 dan tidak ada perubahan pada segmen 2. Maka dari itu, tidak ada perubahan LOS ruas jalan pada kondisi saat ini dengan ruas jalan setelah adanya trotoar yang diusulkan.
Kata kunci: pejalan kaki, fasilitas pejalan kaki, perencanaan ulang, Level of Service (LOS)
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General) |
| Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Sipil |
| Depositing User: | user1 user1 user1 |
| Date Deposited: | 12 Dec 2025 01:46 |
| Last Modified: | 12 Dec 2025 01:46 |
| URI: | https://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/2642 |
