Nisa, Anis Khoirun (2025) ANALISIS LITERASI WAKAF PADA NAZHIR DI DESA SIRNASARI KABUPATEN TASIKMALAYA. Other thesis, Universitas siliwangi.
1. COVER.pdf
Download (309kB)
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf
Download (184kB)
3. LEMBAR PERNYATAAN.pdf
Download (209kB)
4. ABSTRAK.pdf
Download (287kB)
5. ABSTRACT.pdf
Download (349kB)
6. PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB LATIN.pdf
Download (359kB)
7. KATA PENGANTAR.pdf
Download (311kB)
8. DAFTAR ISI.pdf
Download (394kB)
9. DAFTAR TABEL.pdf
Download (284kB)
10. DAFTAR GAMBAR.pdf
Download (284kB)
11. BAB I.pdf
Download (514kB)
12. BAB II.pdf
Download (676kB)
13. BAB III.pdf
Download (500kB)
14. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (490kB)
15. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (373kB)
16. DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (374kB)
17. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (1MB)
Abstract
Penelitian ini berakar dari rendahnya literasi wakaf di kalangan nazhir di Desa Sirnasari Kabupaten Tasikmalaya yang menyebabkan pengelolaan wakaf banyak dilakukan secara tradisional tanpa pemahaman mendalam mengenai hukum, administrasi, dan pemanfaatan aset sesuai syariah. Hal ini berdampak pada munculnya berbagai penyimpangan seperti tanah wakaf yang diwariskan, dijual, dibiarkan terbengkalai, atau digunakan untuk kepentingan pribadi, padahal wakaf seharusnya dikelola secara profesional demi keberlanjutan manfaat bagi masyarakat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode ini bertujuan untuk menggambarkan secara mendalam tingkat literasi wakaf pada nazhir melalui pengumpulan data lapangan menggunakan teknik observasi, wawancara tidak terstruktur, kuisioner, dan dokumentasi. Sehingga diperoleh pemahaman yang komprehensif mengenai pengetahuan wakaf dasar dan wakaf lanjutan nazhir dalam mengelola harta wakaf di Desa Sirnasari Kabupaten Tasikmalaya. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa literasi wakaf nazhir di Desa Sirnasari berada pada tingkat rendah, baik secara substansial maupun fungsional. Keterbatasan dalam pengetahuan, pemahaman hukum, serta ketidaksiapan dalam aspek teknis pengelolaan wakaf menunjukkan adanya kesenjangan kapasitas yang signifikan. Hasil ini didukung oleh penghitungan tes tertulis melalui kuesioner yang menunjukkan persentase literasi wakaf sebesar 49% yang artinya tingkat literasi masih rendah baik pada literasi wakaf dasar maupun literasi wakaf lanjutan. Hal ini menyebabkan banyak praktik penyimpangan, seperti aset wakaf yang dimanfaatkan untuk kepentingan pribadi, diwariskan, dijual tanpa prosedur sah, atau dibiarkan tidak produktif, yang akhirnya menghambat tujuan wakaf untuk kepentingan sosial dan kesejahteraan umat. Temuan penelitian ini semakin menegaskan bahwa rendahnya literasi wakaf menjadi akar dari berbagai persoalan pengelolaan aset wakaf di masyarakat, baik dari sisi pemanfaatan ekonomi, legalitas, maupun kesinambungan manfaat sosial.
Kata Kunci: Literasi, Wakaf, Nazhir
| Item Type: | Thesis (Other) |
|---|---|
| Subjects: | Pascasarjana > Ekonomi Syariah Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Fakultas Agama Islam > Ekonomi Syariah Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Fakultas Ekonomi > Ekonomi Syariah |
| Divisions: | Fakultas Agama Islam > Ekonomi Syariah |
| Depositing User: | user2 user2 user2 |
| Date Deposited: | 05 Dec 2025 07:40 |
| Last Modified: | 05 Dec 2025 07:40 |
| URI: | https://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/2115 |
