APLIKASI BIOCHAR DAN PUPUK NPK TERHADAP BEBERAPA SIFAT KIMIA TANAH, KANDUNGAN N, PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN CABAI MERAH (Capsicum annuum L.) PADA TANAH INCEPTISOL

Tanah Inceptisol merupakan jenis tanah muda hasil pelapukan dengan
tingkat kesuburan yang relatif rendah, sehingga digolongkan sebagai lahan
marginal yang memerlukan upaya perbaikan apabila akan dimanfaatkan sebagai
lahan pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh aplikasi
biochar dan pupuk NPK terhadap beberapa sifat kimia tanah, kandungan N,
pertumbuhan dan hasil tanaman cabai merah (Capsicum annuum L.) pada tanah
Inceptisol. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari hingga Mei 2025 di
Kampung Babakan, RT/RW 03/03, Kelurahan Tamanjaya, Kecamatan Tamansari,
Kota Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian
ini adalah Rancangan Petak Terbagi (RPT), dengan biochar sebagai perlakuan
utama (main plot) dan pupuk NPK sebagai anak petak (subplot). Terdapat enam
perlakuan dengan enam ulangan, yaitu: b0p1 (0 t/ha + 175 kg/ha), b0p2 (0 t/ha +
262,5 kg/ha), b0p3 (0 t/ha + 350 kg/ha), b1p1 (10 t/ha biochar + 175 kg/ha), b1p2 (10
t/ha biochar + 262,5 kg/ha), dan b1p3 (10 t/ha biochar + 350 kg/ha). Hasil penelitian
menunjukkan adanya pengaruh interaksi antara biochar dan pupuk NPK terhadap
tinggi tanaman pada 21 hari setelah tanam (HST), serta pengaruh mandiri pupuk
NPK terhadap tinggi tanaman pada 35 HST dan persentase berbunga. Perlakuan
terbaik diperoleh pada perlakuan biochar 10 t/ha dan pupuk NPK 350 kg/ha (b1p3),
yang memberikan hasil tertinggi pada parameter tinggi tanaman 21 dan 35 HST
serta persentase berbunga.
Kata Kunci: biochar, cabai merah, inceptisol, dan pupuk NPK