PENGARUH KOMBINASI PUPUK ORGANIK GRANUL DAN NPK TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN SAWI PAGODA (Brassica narinosa L.)

Sawi pagoda merupakan salah satu jenis sayuran yang termasuk ke dalam keluarga
Brassicacea yang memiliki nilai kandungan gizi yang tinggi yang sangat
bermanfaat bagi kesehatan. Pemberian pupuk anorganik secara berlebihan pada
budidaya sawi pagoda dapat merusak lingkungan. Pupuk Organik Granul (POG)
diharapkan dapat mengefisiensikan penggunaan pupuk anorganik. Penelitian
bertujuan untuk mengetahui kombinasi Pupuk Organik Granul (POG) dengan
pupuk N, P, K yang dapat memberikan pengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan
hasil tanaman sawi pagoda (Brassica narinosa L.). Penelitian dilaksanakan pada
bulan Maret sampai dengan Mei 2025 bertempat di Fakultas Pertanian Universitas
Siliwangi Tasikmalaya menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan
5 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakuan yang diuji yaitu A = pupuk N,P,K
rekomendasi 250kg/ha (0,62g/polybag), B = POG 200g/polybag + NPK 0,50
g/polybag, C = POG 300g/polybag + NPK 0,37g/polybag, D = POG 400g/polybag
+ NPK 0,25g/polybag, E = POG 500g/polybag + NPK 0,12g/polybag. Data analisis
menggunakan sidiik ragam dengan Uji F dan dilanjutkan dengan Uji Jarak
Berganda Duncan dengan taraf 5% . Hasil penelitian menunjukkan bahwa
kombinasi pupuk organik granul 300 g/polybag + NPK 0,37 g/polybag memberikan
pengaruh paling baik terhadap parameter jumlah daun per tanaman, bobot
brangkasan per tanaman, bobot bersih pertanaman dan indeks panen.
Kata kunci: Pupuk organik granul, Pupuk NPK, Pupuk anorganik, Sawi pagoda