KELAYAKAN DAN SENSITIVITAS USAHA TERNAK AYAM RAS PETELUR

Dinamika pasar global dan perubahan pola konsumsi masyarakat, subsektor
peternakan dihadapkan pada tantangan sekaligus peluang untuk berkembang secara
berkelanjutan. Salah satu usaha ternak ayam petelur di Desa Jayapura menjadi
subjek untuk diteliti, fluktuasi penjualan dan perhitungan keuntungan masih
menggunakan pencatatan sederhana. Tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis
biaya, penerimaan, dan pendapatan usaha ternak ayam ras petelur, kelayakan usaha
ternak ayam ras petelur dan menganalisis sensitivitas usaha. Penelitian ini
menggunakan metode studi kasus terhadap peternak ayam ras petelur di Desa
Jayapura Kecamatan Cigalontang Kabupaten Tasikmalaya. Teknik penentuan
responden menggunakan purposive sampling. Alat analisis yang digunakan dalam
penelitian ini menggunakan analisis R/C dan analisis Sensitivitas. Hasil penelitian
didapatkan rincian biaya usaha peternakan ayam ras petelur dalam satu periode
produksi yaitu sebesar Rp. 1.340.230.716, penerimaan sebesar Rp. 1.731.623.000
dan pendapatan sebesar Rp. 391.392.284 dari usaha peternakan ayam ras petelur.
Usaha peternakan ayam ras petelur layak untuk diusahakan dan memperoleh
keuntungan. Hasil analisis sensitivitas didapatkan bahwa penurunan harga telur 10
persen lebih sensitif dari pada kenaikan harga pakan 10 persen dengan proporsi
yang sama pada tingkat kelayakan usaha ayam petelur.
Kata Kunci: Ayam Ras Petelur, Kelayakan Usaha, Sensitivitas