PENGARUH TAKARAN PUPUK KANDANG KAMBING DAN KONSENTRASI URINE SAPI TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL MENTIMUN JEPANG (Cucumis sativus var. Japonese)

Kendala yang menyebabkan rendahnya hasil mentimun disebabkan oleh teknik budidaya yang dilakukan belum optimal, salah satunya pemupukan. Pemupukan dengan pupuk kandang kambing dan urine sapi, bertujuan untuk meningkatkan ketersediaan unsur hara dalam tanah untuk menunjang pertumbuhan tanaman.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh takaran pupuk kandang kambing dan konsentrasi urine sapi terhadap pertumbuhan dan hasil mentimun jepang. Percobaan ini dilakukan pada bulan Januari sampai Maret 2023 di Kebun
Percobaan Fakultas Pertanian Universitas Siliwangi, Kelurahan Mugarsari, Kecamatan Tamansari, Kota Tasikmalaya. percobaan ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) pola Faktorial yang terdiri dari dua faktor perlakuan, faktor
pertama adalah pupuk kandang kambing dengan perlakuan dosis 3 taraf, yaitu kontrol/tanpa pupuk kandang kambing, 10 t/ha dan 20 t/ha. faktor kedua adalah konsentrasi urine sapi dengan perlakun 3 taraf, yaitu kontrol/tanpa urine sapi, 100
ml/L dan 200 ml/L. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi antara perlakuan takaran pupuk kandang kambing dan konsentrasi urine sapi, dan secara mandiri pupuk kandang kambing memberikan pengaruh terhadap
tinggi tanaman, jumlah buah, panjang buah, bobot buah per tanaman dan bobot buah per petak. Perlakuan konsentrasi urine sapi memberikan pengaruh terhadap diameter buah mentimun Jepang (Cucumis sativus var. Japonese).

Kata kunci: mentimun jepang, pukan kambing, urine sapi