EVALUASI SISTEM DRAINASE DI JALAN DEWI SARTIKA DENGAN MENGGUNAKAN SOFTWARE ENVIRONMENTAL PROTECTION AGENCY STORM WATER MANAGEMENT MODEL (EPA SWMM)

Kawasan Jalan Dewi Sartika, Kota Tasikmalaya, sering mengalami genangan dan banjir akibat sistem drainase yang tidak mampu menampung debit limpasan air hujan, diperparah penyumbatan oleh sampah dan sedimentasi. Penelitian ini bertujuan mengevaluasi kinerja sistem drainase eksisting dan merumuskan alternatif penanganan menggunakan pemodelan hidraulika SWMM. Metodologi diawali analisis hidrologi menggunakan data curah hujan historis 10 tahun dari PCH Cimulu, di mana Distribusi Log-Pearson Tipe III terpilih sebagai metode analisis frekuensi yang paling sesuai Selanjutnya, data curah hujan ini, bersama hasil pemetaan Daerah Tangkapan Air (DTA) seluas 35,199 hektar menggunakan ArcGIS, serta data fisik saluran, dimasukkan ke dalam perangkat lunak EPA SWMM 5.2. Simulasi hidraulika untuk periode ulang 5 tahun menunjukkan bahwa 4 dari 83 saluran pada titik-titik penting jaringan mengalami luapan (overflow), yang terjadi terutama pada jam pertama saat puncak hujan. Selain itu, teridentifikasi bahwa debit banjir rencana terbesar dalam sistem mencapai 6.029 m³/detik pada saluran Con12. Solusi utama dalam penelitian ini adalah redesain saluran dengan menambah dimensi keempat saluran yang bermasalah tersebut. Setelah redesain, simulasi ulang mengkonfirmasi bahwa peningkatan dimensi ini mampu secara signifikan meningkatkan kapasitas saluran, sehingga dapat menampung debit banjir rencana dan mengatasi luapan.

Kata Kunci: Banjir, Drainase , EPA SWMM 5.2, Hidrologi Redesain Saluran.