KEKUATAN MODALITAS RATNAWATI DALAM PEMILIHAN LEGISLATIF DPRD PROVINSI JAWA BARAT 2024

Tulisan ini akan meneliti tentang modalitas Ratnawati dalam
pemenengannya pada Pileg 2024. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui
modalitas apa saja yang dimiliki dan dimanfaatkan oleh Ratnawati dalam
memenangkan Pileg 2024. Keberhasilan Ratnawati dalam memenangkan Pileg
pada tahun 2024 merupakan suatu hal yang menarik untuk diteliti. Karena
Ratnawati merupakan salah satu pendatang baru dan seorang pendatang yang bukan
merupakan orang asli Cirebon-Indramayu. Selain itu juga, wilayah Cirebon
Indramayu bukan merupakan basis massa dari partai Demokrat, namun menariknya
Ratnawati mendapatkan perolehan suara terbesar kedua pada dapil 12 Jabar
mengalahkan beberapa calon petahana dan selebritas terkenal seperti Lucky Hakim.
Ia merupakan istri dari Herman Khaeron atau yang biasa dikenal dengan sebutan
Kang Hero yang merupakan anggota DPR RI periode (2009-2014, 2019-2024,
2024-2029) yang merupakan kepala BPOKK (Badan Pembinaan Organisasi,
Keanggotaan dan Kaderisasi) DPP (Dewan Pimpinan Pusat) Partai Demokrat yang
berarti Ia mempunyai privelege dari suaminya. Namun, menariknya perolehan
suara yang diraih oleh Kang Hero lebih sedikit dibandingkan dengan Ratnawati
pada daerah yang sama. Sehingga penulis tertarik untuk meneliti lebih jauh terkait
dengan modalitas apa saja yang dimiliki Ratnawati pada Pileg tahun 2024.
Penelitian ini menggunakan deskriptif analitis dengan pendekatan kualitatif.
Penentuan informan menggunakan dua metode yaitu purposive sampling dan
snowball sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara secara
langsung, observasi, serta melakukan dokumentasi. Untuk teknik analisis data,
penulis
menggunakan reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan/verifikasi. Lokasi penelitiannya terletak pada Dapil Jabar 12 yaitu
Cirebon-Indramayu. Hal-hal di atas digunakan pada penelitian kali ini untuk
mengetahui bagaimana modalitas Ratnawati dalam Pileg DPRD Provinsi Jawa
Barat tahun 2024. Hasil penelitian ini menemukan ada 5 modalitas dominan yang
dimiliki Ratnawati. Modalitas tersebut adalah modal sosial, politik, ekonomi,
budaya, dan simbolik. Hal ini membuktikan keberhasilan dari Ratnawati untuk
mengakumulasikan modal-modal yang dimilikinya, sehingga berhasil
memenangkan sebuah kontestasi pemilihan legislatif dan menjadi peraih perolehan
suara terbesar kedua di Dapil 12 Jawa Barat.
Kata Kunci: Modalitas, Ratnawati, Pemilihan Legislatif.