ANALISIS PERBANDINGAN PENERAPAN AKAD MURABAHAH, MURABAHAH BIL WAKALAH, MUSYARAKAH MUTANAQISAH MAAL IJARAH PADA PRODUK PEMBIAYAAN KUR MIKRO DI PT BANK SYARIAH INDONESIA Tbk KANTOR CABANG PEMBANTU TASIKMALAYA HZ MUSTOFA

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan membandingkan penerapan tiga
akad pembiayaan, yaitu Murabahah, Murabahah Bil Wakalah, dan Musyarakah
Mutanaqisah Maal Ijarah, pada produk pembiayaan KUR Mikro di PT Bank
Syariah Indonesia Tbk Kantor Cabang Pembantu Tasikmalaya HZ Mustofa. Metode
penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan studi kasus pada bank
tersebut. Hasil penelitian menunjukkan bahwa setiap akad memiliki karakteristik
yang berbeda dalam hal proses, struktur, prosedur, administrasi, risiko, dan efisiensi
operasional. Akad Murabahah dinilai paling sederhana dan efisien, sementara
Musyarakah Mutanaqisah Maal Ijarah merupakan yang paling kompleks. Adapun
Murabahah Bil Wakalah dianggap paling unggul karena menawarkan fleksibilitas
yang lebih besar bagi nasabah dalam pengadaan barang, meskipun dari sisi
administrasi lebih kompleks daripada Murabahah. Penelitian ini juga
mengidentifikasi adanya kendala-kendala dalam implementasi praktis setiap akad.
Secara keseluruhan, penelitian ini menyimpulkan bahwa pemilihan akad harus
disesuaikan dengan kebutuhan nasabah dan kapasitas operasional bank, dengan
Murabahah Bil Wakalah menjadi pilihan yang paling direkomendasikan karena
keseimbangan antara fleksibilitas nasabah dan prinsip syariah.
Kata kunci: Pembiayaan KUR Mikro, Akad Murabahah, Akad Murabahah Bil
Wakalah, Akad Musyarakah Mutanaqisah Maal Ijarah, Bank Syariah
Indonesia