ANALISIS KINERJA LIKUIDITAS DILIHAT DARI RASIO LOAN TO DEPOSIT RATIO (LDR) PADA BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk PERIODE 2015 -2024

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja likuiditas PT Bank
Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) dilihat dari rasio Loan to Deposit Ratio
(LDR) selama periode 2015-2024. Analisis dilakukan dengan menggunakan data
sekunder berupa laporan tahunan BTN, yang mencakup perkembangan kredit
(loan), dana pihak ketiga (DPK), dan LDR setiap tahunnya. Hasil penelitan
menunjukan bahwa sepuluh tahun terakhir, BTN mengalami fluktuasi LDR yang
cukup signifikan. Pada periode 2015-2019, LDR BTN berada di atas 100%, bahkan
mencapai 113,50% pada 2019, menandakan ekspansi kredit yang lebih agresif
dibandingkan pertumbuhan DPK dan meningkatkan risiko likuiditas. Namun, sejak
pandemi Covid-19 pada 2020, LDR BTN menurun hingga berada pada kisaran 92
96% pada 2020-2024, seiring dengan meningkatnya penghimpunan dana dan
pengetatan penyaluran kredit. Meskipun demikian, LDR BTN masih sedikit diatas
batas atas ketentuan Bank Indonesia (78-92%), sehingga perlu perhatian lebih
dalam menjaga keseimbangan antara penyaluran kredit dan penghimpunan dana.
Penelitian ini merekomendasikan agar BTN terus memperkuat strategi
penghimpunan dana, inovasi digital, serta manajemen risiko kredit untuk menjaga
likuiditas dan kinerja keuangan yang optimal.
Kata kunci: Loan, Dana Pihak Ketiga, Loan to Deposit Ratio, Likuiditas, BTN