EKSPLORASI ETNOMATEMATIKA PADA LAYANGAN SENDAREN

Penelitian ini berjudul Eksplorasi Etnomatematika pada Layangan Sendaren, yang bertujuan untuk mengungkap aktivitas matematis dalam proses pembuatan layangan sendaren, mengidentifikasi variabel yang diduga berkaitan dengan frekuensi suara sendaren, serta mengeksplorasi nilai filosofis yang terkandung di dalamnya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan etnografi. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara mendalam dengan pengrajin dan budayawan, serta dokumentasi proses pembuatan layangan sendaren. Instrumen penelitian berupa pedoman wawancara, lembar observasi, alat ukur kecepatan angin menggunakan anemometer, serta alat ukur frekuensi suara menggunakan frequency meter digital. Sumber data utama adalah pengrajin layangan sendaren di Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis. Teknik analisis data dilakukan melalui reduksi data, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pembuatan layangan sendaren terdapat aktivitas matematis seperti menghitung, mengalokasikan, mengukur, merancang, bermain, dan menjelaskan, dengan temuan khusus pada teknik tradisional "ngawag" yang digunakan pengrajin dalam proses pembuatan layangan sendaren. Variabel yang memiliki kaitan dengan frekuensi suara sendaren meliputi panjang bambu, lebar pita, panjang pita, berat sendaren, dan kecepatan angin. Dari aspek filosofis, layangan sendaren merefleksikan nilai kebersamaan, inovasi, serta kearifan lokal dalam pertanian dan pengendalian hama. Penelitian ini memberikan wawasan baru dalam kajian etnomatematika serta merekomendasikan integrasi layangan sendaren dalam pembelajaran kontekstual dan pengembangan inovasi material untuk meningkatkan kualitas suara.

Kata kunci: Etnomatematika, layangan sendaren, aktivitas matematis, frekuensi suara, nilai filosofis.