RAHMADINI, MIRA NAMIRA (2022) KEBERADAAN INDUSTRI BAWANG GORENG KAITANNYA DENGAN AKTIVITAS PEKERJA DI DESA PAGUNDAN KECAMATAN LEBAKWANGI KABUPATEN KUNINGAN. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
COVAR.pdf Download (46kB) |
|
Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (142kB) |
|
Text
PENGESAHAN SKRIPSI.pdf Download (137kB) |
|
Text
PERNYATAAN.pdf Download (150kB) |
|
Text
ABSTRAK.pdf Download (93kB) |
|
Text
KATA PENGANTAR.pdf Download (172kB) |
|
Text
UCAPAN TERIMAH KASIH.pdf Download (117kB) |
|
Text
DAFTAR ISI.pdf Download (278kB) |
|
Text
DAFTAR TABEL.pdf Download (48kB) |
|
Text
DAFTAR GAMBAR.pdf Download (60kB) |
|
Text
DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (45kB) |
|
Text
BAB 1.pdf Download (122kB) |
|
Text
BAB 2.pdf Download (192kB) |
|
Text
BAB 3.pdf Download (140kB) |
|
Text
BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
|
Text
BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (125kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (174kB) |
|
Text
RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (120kB) |
|
Text
LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (485kB) |
Abstract
ABSTRAK MIRA NAMIRA RAHMADINI.2022. Keberadaan Industri Kaitannya dengan Aktivitas Pekerja di Desa Pagundan Kecamatan Lebakwangi Kabupaten Kuningan. Jurusan Pendidikan Geografi Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Siliwangi Tasikmalaya. Industri bawang goreng di Desa Pagundan merupakan salah satu industri yang bergerak di bidang pengolahan makanan yang ada di Kabupaten Kuningan. Berawal dari ide pemilik industri yaitu Bapak Timu untuk mendirikan sebuah usaha berskala rumahan dengan mengolah tanaman bawang merah menjadi bawang goreng olahan, kemudian beliau menjual hasil produksinya ke wilayah Desa Pagundan, lalu usaha tersebut semakin berkembang dan berhasil bekerja sama dengan salah satu industri makanan besar pada tahun 1996. Setelah adanya kerja sama, usaha bawang goreng semakin berkembang dan tumbuh menjadi industri yang cukup besar dengan jumlah karyawan 225 orang. Kini industri bawang goreng milik Bapak Timu menjadi salah satu supplier bawang goreng bagi industri makanan yang ada di beberapa kota besar. Penulis mempunyai tujuan untuk mengkaji keberadaan industri bawang goreng di Desa Pagundan Kecamatan Lebakwangi Kabupaten Kuningan. Metode yang digunakan adalah metode deskriptif kualitatif. Objek dalam penelitian ini adalah Industri Bawang Goreng dan subjek penelitiannya adalah Pemilik Industri Bawang Goreng, dan juga Pekerja Industri Bawang Goreng. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, studi dokumentasi dan studi literatur. Teknik analisis data yang dilakukan penulis berawal dari sebelum ke lapangan dengan mempelajari literatur yang ada untuk dijadikan acuan, selama di lapangan dengan melakukan reduksi data, menyajikan data dan membuat kesimpulan. Hasil penelitian ini berupa faktor faktor geografis yang mempengaruhi keberadaan industri bawang goreng yang terdiri atas modal, bahan baku, tenaga kerja, dan juga lokasi. Adapun aktivitas pekerja di industri bawang goreng terdiri atas aktivitas pengadaan bahan baku, aktivitas produksi dam juga proses pendistribusian. Kata Kunci : Industri, Bawang Goreng, Aktivitas Pekerja
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | G Geography. Anthropology. Recreation > G Geography (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 03 Jan 2023 08:16 |
Last Modified: | 03 Jan 2023 08:16 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/8021 |
Actions (login required)
View Item |