HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN PENYAKIT SCABIES PADA USIA REMAJA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIBEUREUM KOTA TASIKMALAYA

RAFIF, RAIHAN ZAIN (2022) HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN PENYAKIT SCABIES PADA USIA REMAJA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIBEUREUM KOTA TASIKMALAYA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
COVER.pdf
Download (19kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN.pdf
Download (51kB)
[img] Text
LEMBAR PERNYATAAN.pdf
Download (36kB)
[img] Text
LEMBAR PERSETUJUAN.pdf
Download (26kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf
Download (294kB)
[img] Text
KATA PENGANTAR.pdf
Download (295kB)
[img] Text
DAFTAR ISI.pdf
Download (193kB)
[img] Text
DAFTAR TABEL.pdf
Download (191kB)
[img] Text
DAFTAR GAMBAR.pdf
Download (180kB)
[img] Text
DAFTAR SINGKATAN.pdf
Download (181kB)
[img] Text
BAB I.pdf
Download (34kB)
[img] Text
BAB II.pdf
Download (81kB)
[img] Text
BAB III.pdf
Download (188kB)
[img] Text
BAB IV.pdf
Download (612kB)
[img] Text
BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (339kB)
[img] Text
BAB VI.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (193kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf
Download (229kB)
[img] Text
LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only
Download (2MB)

Abstract

FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS SILIWANGI TASIKMALAYA 2022 ABSTRAK RAIHAN ZAIN RAFIF HUBUNGAN PERSONAL HYGIENE DAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN SCABIES PADA USIA REMAJA DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS CIBEUREUM KOTA TASIKMALAYA Scabies merupakan penyakit kulit yang disebabkan oleh Sarcoptes scabiei Var hominis. Scabies memiliki hubungan erat dengan personal hygiene dan lingkungan tempat tinggal. Penelitian bertujuan untuk menganalisis hubungan antara personal hygiene dan sanitasi lingkungan dengan kejadian scabies di wilayah kerja UPTD Puskesmas Cibeureum Kota Tasikmalaya. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan observasional dan desain kasus kontrol pada masyarakat di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Cibeureum dengan total sampel sebanyak 135 yang terdiri dari 45 sampel kasus dan 90 sampel kontrol. Uji statistik yang digunakan yaitu chi-square dengan taraf α = 0,05. Ada hubungan yang signifikan antara kebersihan handuk (p-value 0,000), kebersihan tempat tidur dan sprei (p-value 0,000), kelembapan (p-value 0,045), pencahayaan alami (p-value 0,017), luas ventilasi (p-value 0,004), dan penyediaan air bersih (0,027) dengan kejadian penyakit scabies. Saran yang dapat diberikan bagi masyarakat adalah dengan meningkatkan kualitas kebersihan handuk dengan mencuci handuk minimal satu minggu sekali serta meningkatkan kebersihan tempat tidur dan sprei dengan menjemur kasur, guling, dan bantal satu minggu sekali, membuka pintu atau jendela sebagai jalan masuknya udara dan pencahayaan bagi masyarakat yang memiliki rumah dengan luas ventilasi yang tidak memenuhi syarat serta meguras bak mandi yang menjadi wadah dari sumber air bersih agar kotoran tidak mengendap, bagi UPTD Puskesmas Cibeureum dapat meningkatkan upaya promosi kesehatan khususnya mengenai scabies. Kata Kunci: Personal Hygiene, Sanitasi Lingkungan, Scabies Kepustakaan: 38 (2010-2021)

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: Q Science > Q Science (General)
Divisions: Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat
Depositing User: Rema Puri Irma Sri Katon
Date Deposited: 20 Dec 2022 04:05
Last Modified: 20 Dec 2022 04:05
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/7785

Actions (login required)

View Item View Item