ANALISIS KONSEP TEO-DEMOKRASI DALAM PEMIKIRAN POLITIK ABUL A’LA AL-MAUDUDI DAN RELEVANSINYA DI INDONESIA

YUSUP, EGA MAULANA (2021) ANALISIS KONSEP TEO-DEMOKRASI DALAM PEMIKIRAN POLITIK ABUL A’LA AL-MAUDUDI DAN RELEVANSINYA DI INDONESIA. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text Cover.pdf Download (79kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (83kB)
	Text lembar pengesahan jilid.pdf Download (53kB)
	Text Daftar Isi.pdf Download (49kB)
	Text BAB I.pdf Download (143kB)
	Text BAB II.pdf Download (138kB)
	Text BAB III.pdf Download (107kB)
	Text BAB IV .pdf Restricted to Repository staff only Download (328kB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (80kB)
	Text daftar pustaka.pdf Download (37kB)

Abstract

ABSTRAK Abul A’la Al-Maududi adalah salah satu tokoh pembaharu di dunia Islam. Al-Maududi menggagas sebuah konsep yang bernama teo-demokrasi yang dianggap lebih Islami dan menjadi sistem politik ideal bagi Negara Islam. Teo�demokrasi merupakan sebuah perpaduan antara teokrasi dengan demokrasi, secara singkat teo-demokrasi dapat diartikan sebagai suatu negara demokrasi yang berdasarkan atas prinsip-prinsip Islam. Dalam teo-demokrasi rakyat diberi kedaulatan, tetapi dibatasi oleh norma-norma yang datang dari Tuhan. Persinggungan Islam dan Demokrasi telah menimbulkan beberapa reaksi, reaksi Pertama menolak demokrasi dengan alasan tidak sesuai dengan ajaran Islam. kemudian kedua menganggap bahwa dalam demokrasi ada nilai-nilai keislaman. Dan ketiga menganggap bahwa dmeokrasi adalah konsep yang sesaui dengan ajaran Islam. Abul ‘Ala Al-Maududi termasuk golongan pertama. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi pustaka (library research) yaitu bahan perpustakaan dijadikan sebagai sumber utama. Sedangkan metode analisis data yang digunakan adalah metode analisis isi (content analysis) atau metode tekstual dan interpretasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memahami pemikiran Maududi tentang konsep teo-demokrasi, serta untuk mengetahui apakah konsep tersebut relevan dengan sistem demokrasi di Indonesia. Konsep teo-demokrasi yang ditawarkan Abul ‘Ala Al-Maududi merupkan konsep yang bersumber dari pemahamannya terhadap Al-Quran dan Sunnah. Menurutnya konsep tersebut sesuai dengan apa yang telah Nabi Muhammad SAW dan para Sahabat praktekan pada masa pemerintahan Islam di Madinah. Dan Maududi menyebut konsepnya tersebut sebagai konsep pemerintahan Khilafah ‘Ala minhaj Nubuwwah (kekhalifahan menurut ajaran Nabi). Terkait relevansinya dengan pemerintahan Indonesia, ada beberapa kesamaan antara teo-demokrasi dengan demokrasi di Indonesia, seperti konsep pembagian kekuasaan atau Trias Politica. Selain itu bentuk Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terdiri dari berbagai latar belakang masyarakat, berbagai macam bahasa dan warna kulit itu mirip seperti Negara ingin diwujudkan Maududi, Negara yang tidak dipisahkan berdasarkan perbedaan bahasa dan warna kulit. Kata Kunci: Pemikiran Politik Islam, Al-Maududi, Teo-Demokrasi

Actions (login required)

View Item