KAJIAN KELAYAKAN USAHATANI JAGUNG HIBRIDA BERDASARKAN CARA PENJUALAN

Sihabudin, Ading (2019) KAJIAN KELAYAKAN USAHATANI JAGUNG HIBRIDA BERDASARKAN CARA PENJUALAN. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. Cover.pdf
Download (15kB)
[img] Text
2. LEMBAR PENGESAHAN.pdf
Download (84kB)
[img] Text
3. PERNYATAAN.pdf
Download (85kB)
[img] Text
4. ABSTRAK.pdf
Download (89kB)
[img] Text
5. KATA PENGANTAR.pdf
Download (105kB)
[img] Text
6. DAFTAR ISI.pdf
Download (88kB)
[img] Text
9. BAB I PENDAHULUAN.pdf
Download (103kB)
[img] Text
10. BAB II TINJAUAN PUSTAKA.pdf
Download (225kB)
[img] Text
11. METODE PENELITIAN.pdf
Download (162kB)
[img] Text
12. BAB IV KEADAAN UMUM DAERAH PENELITIAN.pdf
Restricted to Registered users only
Download (221kB)
[img] Text
13. BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN 2 orang.pdf
Restricted to Registered users only
Download (148kB)
[img] Text
14. BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN REVISI.pdf
Restricted to Registered users only
Download (86kB)
[img] Text
15. Daftar Pustaka.pdf
Download (7kB)

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada petani yang membudidayakan jagung di Desa Kadipaten Kecamatan Kadipaten. Penelitian ini bertujuan menganalisis biaya, penerimaan, pendapatan dan kelayakan usahatani jagung hibrida berdasarkan cara jual borongan dan cara jual biji kering. Metode penelitian menggunakan metode studi kasus. Data primer diperoleh dari hasil wawancara dengan responden sedangkan data sekunder diperoleh dari studi pustaka dan data dari instansi yang terkait dengan penelitian ini. Besar biaya usahatani jagung hibrida cara jual borongan adalah Rp.10.229.280,39/ha/musim panen dan biaya total usahatani jagung hibrida cara jual biji kering yang mencapai Rp.16.712.665,67/ha/musim panen. Penerimaan rata-rata usahatani jagung hibrida cara jual borongan adalah Rp.12.000.000,00/Ha/Musim panen dan penerimaan usahatani cara jual biji kering adalah Rp.26.785.714,29/ha/musim panen. Pendapatan usahatani jagung hibrida cara jual borongan adalah Rp.1.770.719,61/ha/musim panen dan pendapatan usahatani jagung hibrida cara jual biji kering yang mencapai Rp.10.073.048,61/ha/musim panen. Usahatani jagung hibrida berdasarkan cara jual borongan, secara finansial layak untuk dilakukan, dengan R/C sebesar 1,17 yang lebih kecil dari pada satu sedangkan usahatani jagung hibrida cara jual biji kering secara finansial layak untuk dilakukan, dengan R/C sebesar 1,60 yang lebih besar dari pada satu.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: S Agriculture > S Agriculture (General)
Divisions: Fakultas Pertanian > Agribisnis
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 25 Jul 2019 07:50
Last Modified: 13 Aug 2019 04:10
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/44

Actions (login required)

View Item View Item