GAMBARAN FAKTOR RISIKO PADA PENDERITA HIPERTENSI PEREMPUAN USIA 20-44 TAHUN (Studi di Puskesmas Bantargebang Kota Bekasi Tahun 2019)

Ruasagita, Desty (2019) GAMBARAN FAKTOR RISIKO PADA PENDERITA HIPERTENSI PEREMPUAN USIA 20-44 TAHUN (Studi di Puskesmas Bantargebang Kota Bekasi Tahun 2019). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

Text SKRIPSI DESTY.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB)

Abstract

Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah sistolik lebih dari 140mmHg dan tekanan darah diastok lebih dari 90mmHg pada dua kali pengukuran dengan selang waktu lima menit dalam keadaan cukup istirahat/tenang (Kemenkes RI, 2014). Data Riskesdas 2018 menunjukkan prevalensi PTM mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan Riskesdas 2013. Hasil pengukuran tekanan darah, hipertensi naik dari 25,8% menjadi 34,1%. Puskesmas Bantargebang mencatat kejadian hipertensi sebanyak 500 kasus di tahun 2017 dan meningkat pada tahun 2018 menjadi 2.412 kasus. Kejadian hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Bantargebang untuk kategori usia 20-44 tahun merupakan kejadian hipertensi yang paling tinggi dibandingkan dengan wilayah kerja puskesmas lain yang ada di Kota Bekasi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran faktor risiko pada penderita hipertensi perempuan usia 20-44 tahun yang berobat atau berkunjung ke Puskesmas Bantargebang Kota Bekasi. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif. Populasi kasus dalam penelitian ini adalah perempuan usia 20-44 tahun yang tercatat sebagai penderita hipertensi di Puskesmas Bantargebang pada tahun 2018, yaitu sebanyak 413 orang. Sampel pada penelitian ini sebanyak 35 orang. Hasil penelitian ini adalah yang mempunyai riwayat keluarga 35 responden (100%), obesitas 31 responden (88,6%), kebiasaan olahraga 7 responden (20%), penggunaan kb hormonal 17 responden (48,6%) dan stres 22 responden (62,9%) dengan tingkat stres ringan. Saran untuk peneliti selanjutnya yaitu menghubungkan antara faktor risiko dengan kejadian hipertensi. Kata kunci : hipertensi, faktor risiko, perempuan Kepustakaan : 2001 – 2019

Actions (login required)

View Item