PATRONASE PESANTREN DALAM KONTESTASI POLITIK (Studi Kasus Pesantren Baitul Hikmah Haurkuning Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya)

KURNIASIH, ESIH (2019) PATRONASE PESANTREN DALAM KONTESTASI POLITIK (Studi Kasus Pesantren Baitul Hikmah Haurkuning Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

	Text COVER.pdf Download (215kB)
	Text ABSTRAK.pdf Download (282kB)
	Text BAB I.pdf Download (317kB)
	Text BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (498kB)
	Text BAB III.pdf Restricted to Repository staff only Download (225kB)
	Text BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (303kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (130kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul “Patronase Pesantren dalam Kontestasi Politik (Studi Kasus Pesantren Baitul Hikmah Haurkuning Kecamatan Salopa Kabupaten Tasikmalaya)”. Skripsi ini disusun untuk mengetahui relasi patronase yang terjadi di Pesantren Baitul Hikmah Haurkuning berkaitan dengan kemenangan salah satu anggota keluarga pesantren dalam pemilihan umum legislatif Kabupaten Tasikmalaya 2019. Penelitian ini berawal dari adanya dukungan penuh dari pesantren sejak pencalonan sampai menjadi pemenang. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori patronase dan klientalisme. Metode penelitian yang dipilih yaitu metode kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik penentuan informan dilakukan dengan purposive sampling dan snowball sampling serta dilakukan pengumpulan data dengan wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan yaitu model interaktif Milles dan Huberman, dengan validitas data yang dipilih yaitu triangulasi sumber. Hasil dari penelitian ini berisi tentang adanya relasi patronase di Pesantren Baitul Hikmah Haurkuning. Relasi patronase tersebut melibatkan kiai (pesantren) sebagai patron, santri dan alumni sebagai broker, serta orang tua santri dan masyarakat sebagai klien yang dilatar belakangi karena adanya hutang budi yang kemudian melahirkan balas jasa kepada kiai (pesantren) atas apa yang sudah dilakukan oleh pesantren. Relasi patronase ini berlandaskan pada rasa takzim dan harapan keberkahan ilmu pengetahuan yang sudah diperoleh di pesantren juga bentuk terima kasih dari orang tua santri dan masyarakat. Dari relasi patronase ini terbukti dapat menghasilkan perolehan suara yang akhirnya mampu menghantarkan salah satu anggota keluarga pesantren menjadi pemenang dalam pemilihan umum untuk legislatif Kabupaten Tasikmalaya. Kata Kunci: Pesantren, Konestasi Politik, Takzim, Berkah dan Hubungan Patronase

Actions (login required)

View Item