PERAN KEPALA DESA DALAM PENGEMBANGAN DESA WISATA TAHUN 2021-2023 (Studi Kasus: Perolehan Anugerah Desa Wisata Indonesia Oleh Desa Taraju)

Rosmaida, Dede (2024) PERAN KEPALA DESA DALAM PENGEMBANGAN DESA WISATA TAHUN 2021-2023 (Studi Kasus: Perolehan Anugerah Desa Wisata Indonesia Oleh Desa Taraju). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
1. COVER.pdf

Download (121kB)
[img] Text
2. PENGESAHAN.pdf

Download (360kB)
[img] Text
3. PERNYATAAN.pdf

Download (465kB)
[img] Text
4. ABSTRAK.pdf

Download (239kB)
[img] Text
5. KATA PENGANTAR.pdf

Download (162kB)
[img] Text
6. DAFTAR ISI.pdf

Download (243kB)
[img] Text
7. BAB I.pdf

Download (259kB)
[img] Text
8. BAB II.pdf

Download (301kB)
[img] Text
9. BAB III.pdf

Download (285kB)
[img] Text
10. BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (5MB)
[img] Text
11. BAB V.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (161kB)
[img] Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (226kB)
[img] Text
13. LAMPIRAN.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (1MB)

Abstract

Desa wisata adalah desa yang mempunyai potensi untuk dijadikan destinasi wisata yang berlandaskan kearifan lokal. Kepala desa memiliki peran penting dalam pengembangan desa wisata, hal ini tercantum dalam Undang-Undang Pasal 1 Nomor 6 Tahun 2014. Desa Taraju sebagai salah satu desa wisata dinilai mengalami pengembangan yang cukup pesat, ini ditandai dengan diperolehnya Juara 1 ADWI sejak tiga tahun Desa Wisata Taraju ini didirikan. Hal ini tidak lain karena adanya peran kepala desa didalamnya. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis Peran Kepala Desa Taraju dalam mengembangkan desa wisata. Penelitian ini berupaya menunjukan interaksi antara kepala desa dengan kearifan lokal sehingga menghasilkan desa wisata di Desa Taraju. Untuk menjawab penelitian ini peneliti menggunakan perspektif teori menurut Max Weber yaitu Legitimasi Kekuasaan. Metode yang digunakan adalah Metode Kualitatif pendekatan Studi Kasus dengan menggunakan teknik sampling yaitu Purposive Sampling dan Snowball Sampling. Hasil penelitian menunjukan bahwa adanya peran Kepala Desa dalam pengembangan desa wisata di Desa Taraju dinilai sudah sesuai dengan tatanan hukum yang berlaku yaitu Undang-Undang Pasal 6 tahun 2014 tentang tugas Kepala Desa, mengacu pada Undang-Undang tersebut karena merupakan indikator dari Teori Legitimasi Kekuasaan Rasional-Legal. Dan kepala desa juga dinilai sudah mengelola kearifan lokal dengan baik karena telah menjadikan kearifan lokal tersebut sebagai perangkat pengetahuan dan praktek-praktek pada suatu komunitas. Kata Kunci: Desa Wisata, Kepala Desa Taraju, Kearifan Lokal, Legitimasi.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: J Political Science > JC Political theory
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik > Ilmu Politik
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 09 Oct 2024 08:06
Last Modified: 09 Oct 2024 08:06
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/14482

Actions (login required)

View Item View Item