Sahara, Siti (2024) PERKEMBANGAN PARIWISATA BUDAYA DI PANGANDARAN 2006-2020. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1_COVER.pdf Download (426kB) |
|
Text
2. PENGESAHAN.pdf Download (110kB) |
|
Text
3. LEMBAR PENGUJI.pdf Download (95kB) |
|
Text
4. PERNYATAAN.pdf Download (91kB) |
|
Text
5_ABSTRAK.pdf Download (406kB) |
|
Text
6_KATA PENGANTAR.pdf Download (460kB) |
|
Text
7_UCAPAN TERIMA KASIH.pdf Download (477kB) |
|
Text
8_DAFTAR ISI.pdf Download (467kB) |
|
Text
9_DAFTAR TABEL.pdf Download (398kB) |
|
Text
10_DAFTAR GAMBAR.pdf Download (405kB) |
|
Text
11_DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (399kB) |
|
Text
12_BAB 1.pdf Download (285kB) |
|
Text
13_BAB 2.pdf Download (247kB) |
|
Text
14_BAB 3.pdf Download (2MB) |
|
Text
15_BAB 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (229kB) |
|
Text
16_BAB 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (39kB) |
|
Text
17_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (116kB) |
|
Text
18_LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (2MB) |
|
Text
19_RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (126kB) |
Abstract
Penelitian ini membahas perkembangan pariwisata budaya Pangandaran dari tahun 2006 hingga 2020, mengkaji pengelolaan, tantangan dan potensi untuk perencanaan strategis masa depan melalui studi perbandingan untuk mendapatkan solusi dari melihat persamaan dan perbedaan era pemerintahan Kabupaten Ciamis dan Kabupaten Pangandaran. Metode penelitian yang dilakukan adalah metode sejarah, yaitu pemilihan topik, heuristik, kritik, interpretasi dan historiografi. Hasilnya menunjukkan bahwa objek budaya yang ada di Pangandaran tidak berkembang jika ditinjau dari aspek sosial dan ekonomi masyarakat, namun sebagian masih terus dilestarikan oleh masyarakat serta dukungan pemerintah daerah. Budaya yang ada, berkembang menjadi wisata rutin yang dilakukan dan dinikmati banyak orang, seperti halnya, hajat laut sebagai upacara adat khas Pangandaran dan ronggeng gunung serta ronggeng amen yang ada di setiap kecamatan karena ada kelompok seninya. Kegiatan yang biasa dimainkan zaman dulu berkembang menjadi olahraga tradisional yang dilombakan jenjang SD Negeri di Pangandaran. Beberapa budaya seperti naskah dan budaya lainnya juga tetap di lestarikan oleh sekelompok orang yang bisa dihadiri oleh khalayak umum tetapi eksistensinya tidak sebaik hajat laut dan ronggeng gunung ataupun ronggeng amen. Pengembangan budaya lokal di Pangandaran perlu mempertimbangkan pendekatan yang telah terbukti berhasil di Ciamis era sekarang, dengan fokus pada budaya lokal Pangandaran. Kolaborasi erat antara masyarakat budaya, pemerintah daerah dan pemangku kepentingan lainnya untuk meningkatkan daya tarik pariwisata dan melestarikan keindahan lokal dapat menjadi sebuah perpaduan dinamis, yang melahirkan budaya yang berbasis pariwisata juga di Pangandaran. Kata Kunci : Pangandaran, Pariwisata Budaya, Pelestarian
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | D History General and Old World > D History (General) |
Divisions: | Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 04 Sep 2024 08:07 |
Last Modified: | 04 Sep 2024 08:07 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/14034 |
Actions (login required)
View Item |