AZWARI, FAYZA TRI (2024) EFEKTIVITAS PENGGUNAAN SERBUK BIJI KELOR SEBAGAI KOAGULAN ALAMI DALAM MENURUNKAN KEKERUHAN (Turbidity) PADA AIR SUNGAI CIWULAN. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
01. COVER.pdf Download (210kB) |
|
Text
02. HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (29kB) |
|
Text
03. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (53kB) |
|
Text
04. LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (37kB) |
|
Text
05. HALAMAN PERSEMBAHAN.pdf Download (304kB) |
|
Text
06. DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf Download (200kB) |
|
Text
07. KATA PENGANTAR.pdf Download (321kB) |
|
Text
08. ABSTRAK.pdf Download (425kB) |
|
Text
09. DAFTAR ISI.pdf Download (210kB) |
|
Text
10. DAFTAR TABEL.pdf Download (202kB) |
|
Text
11. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (200kB) |
|
Text
03. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (53kB) |
|
Text
12. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (199kB) |
|
Text
14. BAB II.pdf Download (488kB) |
|
Text
15. BAB III.pdf Download (362kB) |
|
Text
16. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (442kB) |
|
Text
17. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (331kB) |
|
Text
18. BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (203kB) |
|
Text
19. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (432kB) |
|
Text
20. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (893kB) |
Abstract
Penggunaan air sungai dengan nilai kekeruhan yang melebihi standar baku mutu tentunya akan membahayakan kesehatan masyarakat, sehingga diperlukan proses pengolahan air sebelum air tersebut akan digunakan. Koagulasi merupakan proses penambahan suatu senyawa yang bertujuan untuk menurunkan kekeruhan pada air. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis efektivitas penggunaan serbuk biji kelor sebagai koagulan alami dalam menurunkan kekeruhan pada air Sungai Ciwulan. Variabel bebas pada penelitian ini adalah serbuk biji kelor dan variabel terikatnya adalah kekeruhan air. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu true experimental dengan desain post test only control group design. Sampel penelitian sebanyak 24 sampel air Sungai Ciwulan yang terdiri dari kelompok kontrol (0 mg/L) dan 5 kelompok perlakuan yaitu 100 mg/L, 200 mg/L, 300 mg/L, 400 mg/L, dan 500 mg/L, serta dengan 4 kali pengulangan. Pengolahan data yang digunakan yaitu, editing, coding, entry, cleaning. Analisis data pada penelitian ini terdiri dari analisis deskriptif dan analisis inferensial. Analisis inferensial menggunakan uji anova yang dilanjutkan dengan uji post hoc anova. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ratarata kekeruhan air pada dosis 100 mg/L, 200 mg/L, 300 mg/L, 400 mg/L, 500 mg/L berada di bawah standar baku mutu parameter kekeruhan air higiene. Uji anova menunjukkan hasil p ≤0,05, artinya terdapat perbedaan rata-rata nilai kekeruhan air pada semua kelompok perlakuan, dan uji post hoc anova menunjukkan p >0,05, artinya tidak ada perbedaan signifikan pada perbandingan dosis 100 mg/L dengan dosis kelompok perlakuan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penggunaan serbuk biji kelor efektif dalam menurunkan kekeruhan pada air Sungai Ciwulan dengan dosis optimal 100 mg/L. Masyarakat Dapat mengaplikasikan penggunaan tanaman kelor (Moringa oleifera), terutama bagian bijinya yang dijadikan serbuk sebagai penjernih air alami. Kata Kunci: biji kelor, kekeruhan, koagulan alami
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Lelis Masridah |
Date Deposited: | 02 Sep 2024 07:43 |
Last Modified: | 02 Sep 2024 07:43 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/13921 |
Actions (login required)
View Item |