Tradisi Rattiban di Komplek Pemakaman Syekh Quro Desa Pulo Kalapa Kabupaten Karawang Tahun 1995-2005

Choirunnisa, Nadia (2018) Tradisi Rattiban di Komplek Pemakaman Syekh Quro Desa Pulo Kalapa Kabupaten Karawang Tahun 1995-2005. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.

[img] Text
cover.pdf

Download (94kB)
[img] Text
ABSTRAK.pdf

Download (6kB)
[img] Text
KATA PENGANTAR DAN DAFTAR ISI.pdf

Download (87kB)
[img] Text
DAFTAR ISI SKRIPSI FIX.pdf

Download (107kB)
[img] Text
BAB 1.pdf

Download (207kB)
[img] Text
BAB 2.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (223kB)
[img] Text
BAB 3.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (224kB)
[img] Text
BAB 4.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (281kB)
[img] Text
BAB 5.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (194kB)
[img] Text
Daftar Pustaka Fix.pdf

Download (171kB)

Abstract

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengetahui latar belakang dan pelaksanaan tradisi rattiban di Komplek Pemakaman Syekh Quro Desa Pulo Kalapa Kabupaten Karawang Tahun 1995-2005. Penyebar agama Islam awal di desa Pulo kalapa kabupaten Karawang adalah selalu di kaitkan dengan tokoh Syekh Quro atau Syekh Hasanudin yang konon putra Syekh Yusuf Sidiq, ulama terkenal dari Champa dan Syekh Nurjati yang juga dikenal dengan Syekh Datuk Kahpi dan Syekh Idhopi. Desa Kalapa adalah sebuah kawasan atau wilayah kepulauan yang dahulu kala pernah ditanami buah kelapa yang dibawa oleh Syekh Thaihah atas intruksi pangeran sari Cirebon ketika mendapat tugas ekpedisi pencarian makam Walliyullah (Syekh Quro) tepatnya di Pulo Kalapa. Adapun tahap-tahap metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penulisan sejarah yang meliputi heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Teknik pengumpulan data yang di gunakkan adalah observasi/wawancara dan studi pustaka. Metode ini digunakkan untuk menjawab rumusan masalah bagaimana latar belakang dan pelaksaan tradisi rattiban di komplek pemakaman Syekh Quro. Pada penelitian ini dapat ditemukan, bahwa adanya latar belakang tradisi rattiban di Desa Pulo Kalapa berawal dari penemuan makam Syekh Quro tahun 1859 M. Dengan penemuan makam Syekh Quro, tradisi tercipta dan mewujud dalam bentuk adanya rattiban yang diturunkan dari generasi ke generasi hingga sampai saat ini. Adapun kurun 1995-2005 merupakan tahun dimana tradisi rattiban mengalami kemajuan karena tradisi rattiban itu telah dilembagakan. Tradisi rattiban yang dilaksanakan di komplek Pemakaman Syekh Quro diatas merupakan rutinitas yang terus-menerus diselenggarakan dalam rangka mengingat, mengenang sejarah jasa Syekh Quro yang telah mensyiarkan Islam di Karawang, khususnya di Desa Pulo Kalapa. Adapun seacara khusus, pelaksanaan tradisi rattiban ini adalah dalam rangka fastabikul khoirot dan tasyakur bi nikmat. Kata kunci : Tradisi Rattiban, Komplek Pemakaman Syekh Quro, Desa Pulo Kalapa Kabupaten Karawang.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: L Education > LA History of education
Divisions: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan > Pendidikan Sejarah
Depositing User: Lelis Masridah
Date Deposited: 28 Oct 2019 06:13
Last Modified: 28 Oct 2019 06:13
URI: http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/1303

Actions (login required)

View Item View Item