LAELAH, ISMI (2023) PENGARUH TAKARAN NIGHT SOIL YANG DIINOKULASI BAKTERI PELARUT FOSFAT DAN BAKTERI PENAMBAT NITROGEN TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL BUNCIS TEGAK (Phaseolus vulgaris L.). Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. COVER.pdf Download (195kB) |
|
Text
2. BEBAS PLAGIAT.pdf Download (332kB) |
|
Text
3. LEMBAR PENGESAHAN.pdf Download (266kB) |
|
Text
4. ABSTRAK.pdf Download (188kB) |
|
Text
5. KATA PENGANTAR.pdf Download (184kB) |
|
Text
6. DAFTAR ISI.pdf Download (455kB) |
|
Text
7. DAFTAR TABEL.pdf Download (441kB) |
|
Text
8. DAFTAR GAMBAR.pdf Download (508kB) |
|
Text
9. DAFTAR LAMPIRAN.pdf Download (449kB) |
|
Text
10. BAB I.pdf Download (194kB) |
|
Text
11. BAB II.pdf Download (447kB) |
|
Text
12. BAB III.pdf Download (553kB) |
|
Text
13. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (371kB) |
|
Text
14. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (567kB) |
|
Text
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (314kB) |
|
Text
16. LAMPIRAN-LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Tanaman buncis tegak (Phaseolus vulgaris L.) termasuk tanaman semusim. Hasil buncis masih belum stabil, sedangkan kebutuhan konsumsi buncis terus mengalami peningkatan. Salah satu upaya untuk meningkatkan hasil buncis dapat dilakukan dengan pemupukan yaitu dengan menggunakan night soil sebagai pupuk organik dan bakteri pelarut fosfat dan bakteri penambat nitrogen sebagai pupuk hayati. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh takaran night soil yang diinokulasi bakteri pelarut fosfat dan bakteri penambat nitrogen terhadap pertumbuhan dan hasil buncis tegak. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Mikrobiologi dan di lahan percobaan Fakultas Pertanian Universitas Siliwangi Tasikmalaya kampus Mugarsari pada bulan Februari sampai dengan bulan Mei 2023. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok dengan 6 perlakuan dan diulang sebanyak 4 kali. yaitu : A (night soil 5 t/ha + BPF), B (night soil 10 t/ha + BPF), C (night soil 15 t/ha + BPF), D (night soil 5 t/ha + BPN), E (night soil 10 t/ha + BPN) dan F (night soil 15 t/ha + BPN). Data dianalisis dengan sidik ragam dan dilanjutkan dengan Uji Jarak Berganda Duncan pada taraf nyata 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa takaran night soil dengan bakteri pelarut fosfat dan bakteri penambat nitrogen tidak berpengaruh terhadap tinggi tanaman, luas daun, jumlah biji per polong dan bintil akar, namun, berpengaruh terhadap panjang polong, jumlah polong per tanaman, bobot polong per tanaman dan bobot polong per petak. Kata kunci : Buncis tegak, bakteri pelarut fosfat, bakteri penambat nitrogen, night soil.
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | S Agriculture > S Agriculture (General) |
Divisions: | Fakultas Pertanian > Agroteknologi |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 10 Aug 2023 02:45 |
Last Modified: | 10 Aug 2023 02:45 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/10441 |
Actions (login required)
View Item |