KURNIAWATI, HILDA (2021) ANALISIS KEMAMPUAN PENALARAN MATEMATIS DAN KESALAHAN DITINJAU DARI RESILIENSI MATEMATIS. Pascasarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1 COVER.pdf Download (16kB) |
|
Text
2 LEMBAR PERNYATAAN.pdf Download (46kB) |
|
Text
3 PENGESAHAN.pdf Download (56kB) |
|
Text
4 LEMBAR PERSETUJUAN PERBAIKAN.pdf Download (155kB) |
|
Text
5 ABSTRAK.pdf Download (10kB) |
|
Text
6 KATA PENGANTAR.pdf Download (72kB) |
|
Text
7 DAFTAR ISI.pdf Download (38kB) |
|
Text
8 DAFTAR TABEL.pdf Download (27kB) |
|
Text
9 DAFTAR GAMBAR.pdf Download (26kB) |
|
Text
10 BAB I.pdf Download (102kB) |
|
Text
11 BAB II.pdf Download (124kB) |
|
Text
12 BAB III.pdf Download (173kB) |
|
Text
13 BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (340kB) |
|
Text
14 BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (12kB) |
|
Text
15 DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (150kB) |
|
Text
16 LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (559kB) |
Abstract
Penelitian ini memiliki dua tujuan utama, yaitu : mendeskripsikan kemampuan penalaran siswa ditinjau dari resiliensi matematis dan mendeskripsikan kesalahan siswa ditinjau dari resiliensi matematis dalam menyelesaikan soal kemampuan penalaran matematis. Penelitian dilakukan di SMK Lentera Bangsa Karawang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif. Subjek penelitian ini dipilih enam siswa di kelas X Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO) 3 yang sesuai berdasarkan kriteria subjek penelitian. Subjek penelitian dikelompokan ke dalam tiga kategori yaitu subjek yang mempunyai resiliensi tinggi, yang mempunyai resiliensi sedang dan yang mempunyai resiliensi rendah. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan cara memberikan soal tes kemampuan penalaran, kuisioner (angket) resiliensi dan wawancara tidak terstruktur. Instrumen yang digunakan meliputi tes kemampuan penalaran, kuisioner (angket) resiliensi matematis dan wawancara tidak terstruktur. Hasil penelitian menunjukan bahwa Resiliensi matematis tinggi berhubungan dengan kemampuan penalaran matematis yang kuat dan lebih sedikit melakukan kesalahan. Sedangkan subjek yang memiliki resiliensi matematis rendah dapat menyebabkan kecemasan, kesedihan, dan frustasi dalam menghadapi soal matematika sehingga memiliki kemampuan penalaran matematis rendah dan lebih banyak melakukan kesalahan. Kata Kunci: Kemampuan Penalaran Matematis, Analisis Kesalahan, Resiliensi Matematis
Item Type: | Thesis (Pascasarjana) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QA Mathematics |
Divisions: | Pascasarjana > Pendidikan Matematika |
Depositing User: | Rema Puri Irma Sri Katon |
Date Deposited: | 10 Sep 2024 02:08 |
Last Modified: | 10 Sep 2024 02:08 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/14274 |
Actions (login required)
View Item |