RUSDIANA, ARI (2024) ANALISIS IMPLEMENTASI REKAM MEDIS ELEKTRONIK BERDASARKAN FAKTOR HUMAN, ORGANIZATION AND TECHNOLOGY - BENEFIT (HOT-FIT) DI PUSKESMAS KAWALU KOTA TASIKMALAYA TAHUN 2023. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
1. COVER.pdf Download (30kB) |
|
Text
2. HALAMAN PENGESAHAN.pdf Download (187kB) |
|
Text
3. PERNYATAAN.pdf Download (111kB) |
|
Text
7. ABSTRAK.pdf Download (66kB) |
|
Text
4. HALAMAN PERSEMBAHAN.pdf Download (5kB) |
|
Text
6. KATA PENGANTAR.pdf Download (85kB) |
|
Text
8. DAFTAR ISI - DAFTAR GAMBAR.pdf Download (115kB) |
|
Text
9. BAB I.pdf Download (162kB) |
|
Text
10. BAB II.pdf Download (199kB) |
|
Text
11. BAB III.pdf Download (74kB) |
|
Text
12. BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (250kB) |
|
Text
13. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (81kB) |
|
Text
14. BAB VI.pdf Restricted to Repository staff only Download (16kB) |
|
Text
15. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (101kB) |
|
Text
16. LAMPIRAN.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
5. DAFTAR RIWAYAT HIDUP.pdf Restricted to Repository staff only Download (14kB) |
Abstract
Permenkes No. 24 Tahun 2022 menjelaskan bahwa pelayanan kesehatan termasuk puskesmas wajib menyelenggarakan Rekam Medis Elektronik (RME). Implementasi RME di Puskesmas Kawalu masih mengalami kendala. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis implementasi RME berdasarkan faktor Human, Organization and Technology - Benefit (HOT-Fit). Jenis penelitian ini adalah kualitatif deskriptif dengan informan sebanyak 13 orang. Informan kunci yaitu Kepala Puskesmas dan KTU. Informan utama yaitu petugas rekam medis, dokter umum, dokter gigi, perawat, terapis mulut dan gigi, bidan, analis kesehatan, dan apoteker dengan jumlah masing-masing 1 orang. Informan triangulasi yaitu Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan, Subkoor Pelayanan Kesehatan Primer, dan Petugas PEP Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara mendalam, observasi, telaah dokumen, dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan dengan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Hasil penelitian menunjukkan pada faktor human, keterampilan tenaga kesehatan di Puskesmas Kawalu dalam menggunakan sistem RME belum merata. Pada faktor organization, belum optimalnya dukungan terhadap sarana, SDM, kebijakan, dan struktur. Pada faktor technologi, integrasi data E-Puskesmas hanya secara internal dan belum terintegrasi secara eksternal, dan isi formulir RME belum memuat data persetujuan pasien atas pelayanan kesehatan. Disarankan Puskesmas Kawalu melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk mengadakan bimbingan teknis, memprioritaskan anggaran untuk pengadaan komputer, menyelesaikan penyusunan SPO sesuai dengan Permenkes No. 24 Tahun 2022, membentuk tim reviu rekam medis, mendaftarkan sistem informasi yang digunakan untuk pelaksanaan RME, melakukan koordinasi dengan provider untuk penyesuaian data RME sesuai dengan Kepmenkes No.HK.01.07/MENKES/1423/2022 dan pengintegrasian dengan platform satusehat. Kata Kunci: Rekam Medis Elektronik, E-Puskesmas, HOT-Fit, Puskesmas
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | Q Science > Q Science (General) |
Divisions: | Fakultas Ilmu Kesehatan > Kesehatan Masyarakat |
Depositing User: | Lelis Masridah |
Date Deposited: | 07 Mar 2024 07:02 |
Last Modified: | 07 Mar 2024 07:02 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/12288 |
Actions (login required)
View Item |