Sahroni, Deri Mubd (2023) ANTI THIEF SISTEM PADA KENDARAAN DENGAN PENGAMAN NON MEKANIK BERBASIS INTERNET OF THINGS. Sarjana thesis, Universitas Siliwangi.
Text
01 COVER.pdf Download (91kB) |
|
Text
03 Halaman Pengesahan.pdf Download (207kB) |
|
Text
02 Halaman Pernyataan Orisinalitas.pdf Download (168kB) |
|
Text
05 Halaman Pernyataan Persetujuan penyerahan hak milik.pdf Download (199kB) |
|
Text
06 abstak.pdf Download (216kB) |
|
Text
04 Kata Pengantar.pdf Download (291kB) |
|
Text
07 Daftar Isi.pdf Download (91kB) |
|
Text
08 Daftar Gambar.pdf Download (74kB) |
|
Text
09 Daftar Tabel.pdf Download (62kB) |
|
Text
10 Daftar Source Code.pdf Download (56kB) |
|
Text
11 BAB I.pdf Download (178kB) |
|
Text
12 BAB II.pdf Download (631kB) |
|
Text
13 BAB III.pdf Download (302kB) |
|
Text
14 BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
Text
15 BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (121kB) |
|
Text
16 Daftar Pustaka.pdf Download (180kB) |
|
Text
17 Lampiran.pdf Restricted to Repository staff only Download (274kB) |
Abstract
Kasus pencurian kendaraan baik itu mobil atau motor sedang marak terjadi di Indonesia mulai dari mobil pribadi, angkutan umum maupun mobil ambulance, pernah hilang akibat dicuri. Permasalahan yang terjadi kendaraan atau mobil di Indonesia masih banyak yang belum memiliki sistem pengaman anti maling ataupun masih menggunakan pengaman manual berupa shutter lock, pengaman seperti itu masih dapat di bobol menggunakan cairan kimia. Untuk mengatasi masalah tersebut adalah perlunya dibuat sistem pengaman pencurian yang tersembunyi dengan memproteksi sistem kelistrikannya. Pada penelitian ini mengembangkan alat sistem pengaman pencurian menggunakan komponen – komponen seperti mikrokontroler ESP 32, Relay, Modul GPS Neo 6 m, LCD dan Keypad membran. Setelah komponen tersebut terkumpul kemudian di rancang menjadi suatu alat yang terintegrasi satu sama lain menjadi sistem pengaman pencurian dengan memutuskan arus listrik yang melalui ECU dan Fuel Pump. Metode ini menggunakan keypad membran untuk menginput password yang sudah di setting supaya dapat menyalakan mesin mobil dan menggunakan GPS agar dapat mengetahui letak koordinat posisi mobil. Untuk platform yang digunakan yaitu aplikasi Blynk untuk memonitoring posisi mobil dan juga mereset atau mengontrol mobil dari jarak jauh dengan sistem Internet of Things. Hasil dari penelitian ini sistem pengaman pencurian yang sudah dibuat mampu melacak atau mengetahui posisi mobil melalui aplikasi Blynk secara real time, mobil dapat dinyalakan dan dimatikan jarak jauh melalui blynk, pengguna mobil ketika ingin menyalakan mobil harus memasukan password melalui keypad membran yang sudah di setting yang ditampilan di LCD, dan ketika password yang dimasukan itu tidak sesuai dengan apa yang sudah di setting mobil itu tidak dapat dinyalakan, ketika sudah 3 kali password yang dimasukan tidak sesuai dengan apa yang sudah di setting, mikrokontroler ESP 32 akan mengirimkan notifikasi “aktivitas aneh terdeteksi” pada aplikasi blynk. Pengujian dilakukan sebanyak 5 – 10 kali percobaan. Kata Kunci: Mobil, Mikrokontroler ESP 32, Relay, Modul GPS Neo 6 M. LCD, Keypad Membran, Blynk
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | T Technology > TK Electrical engineering. Electronics Nuclear engineering |
Divisions: | Fakultas Teknik > Teknik Elektro |
Depositing User: | Lelis Masridah |
Date Deposited: | 29 Jan 2024 08:02 |
Last Modified: | 29 Jan 2024 08:02 |
URI: | http://repositori.unsil.ac.id/id/eprint/11826 |
Actions (login required)
View Item |